Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pencapaian pasar otomotif di Indonesia tahun 2013 mampu menembus angka 1.218.900 unit dan dengan pangsa Toyota sebesar 35,7 persen menjadikan penjualan mobil merek Toyota belum tergoyahkan sebagai market leader di Indonesia.
"Atas penjualan sebesar itu maka penjualan mobil merek Toyota telah menempati peringkat lima besar di dunia dan diharapkan pada 2014 akan meningkat lagi," kata Presiden Direktur PT Toyota- Astra Motor Jhonny Darmawan di Pekanbaru, Selasa, malam.
Ia mengatakan, prospek perekonomian tahun 2014 diperkirakan masih dalam tahap konsolidiasi, dan hal ini dilihat dari indikator makro ekonomi yang masih ketat, inflasi 4-5 persen, suku bunga BI 7,5 persen dan nilai tukar rupiah diperkirakan stabil Rp12.000.
"Juga terdapat agenda nasional yakni pemilihan umum baik legislatif dan pemilihan kepemimpinan nasional yang seringkali mempengaruhi masuknya "kapital inflow" ke Indonesia," katanya.
Ia menambahkan bahwa beberapa kondisi tersebut akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi nasional yang diperkirakan hanya tumbuh sekitar 5,7 persen.
Selain kondisi di atas, katanya lagi, PT Agung Aoutomall pada 2014 akan menghadapi kompetisi yang ketat dengan masuknya hampir semua kompetitor disegmen yang merupakan "backbone Toyota" serta peningkatan skala produksi dari semua kompetitor.
Oleh karena itu, katanya, PT Agung Automall harus mampu memberikan strategi pemasaran yang tepat dan dengan meningkatkan kualitas layanan dalam pembelian dan kepemilikan kendaraan Toyota.
"Semua ini akan dapat terwujud dengan kerja keras dan kerja sama dari semua pihak," katanya.
Ia menyebutkan kini PT Agung Automall telah memiliki jaringan purna jual Toyota 260 outlet. Outlet ini menyediakan fasilitas yang lengkap dengan menggunakan konsep warm (hangat), modern, dan pressure free, di area showroom maupun bengkel.