Dua perampok bersenjata api di ATM Bank Panin diduga oknum TNI

id Perampokan bersenjata api

Dua perampok bersenjata api di ATM Bank Panin diduga oknum TNI

Ilustrasi tembakan dari senjata api genggam. ANTARA/REUTERS/pri (REUTERS)

Pekanbaru (ANTARA) - Dua oknum anggota TNI diamankan Detasemen Polisi Militer (Denpom) lantaran diduga terlibat kasus perampokan di gerai ATM Bank Panin Jalan Tanjung Datuk, Kecamatan Limapuluh, Pekanbaru, beberapa waktu lalu.

Komandan Korem (Danrem) 031/Wirabima Brigjen TNI Parlindungan Hutagalung saat dikonfirmasi, Senin, membenarkan adanya dugaan keterlibatan dua oknum TNI tersebut. Parlindungan menyebutkan hingga kini perkara tersebut tengah dalam pengembangan.

"Masih dalam tahap pengembangan di Denpom to," terangnya kepada ANTARA melalui pesan.

Hal senada dikatakan Kasi Intel Korem Letkol Arh Hadi Purwanto. Ia menyatakan dua terduga yang merupakan oknum TNI telah diamankan dan masih dalam pendalaman.

Salah satu pelaku seorang personel TNI berinisial AW diketahui bertugas di Jawa. Sedangkan salah satunya merupakan masyarakat sipil.

"Benar sudah diserahkan ke Denpom Pekanbaru E dan AW. Satu lagi orang sipil berinisial YP," lanjutnya.

Selanjutnya, kata Kolonel Hadi saat ini Denpom Pekanbaru sedang mendalami keterlibatan dua oknum TNI tersebut.

"Namun masih dalam pengembangan oleh pihak Denpom sejauh mana keterlibatan oknum," pungkasnya.

Sebelumnya diketahui, terjadi perampokan bersenjata api saat pengisian ATM Bank Panin di Jalan Tanjung Datuk, Pekanbaru, Minggu pagi (5/3). Seorang petugas pengisian uang menjadi korban tembakan yang dilepaskan salah satu pelaku.

Para pelaku saat itu berhasil membawa kabur kotak yang berisikan uang sekitar Rp100 juta usai melukai petugas pengisian ATM.