Jakarta (ANTARA) - Tanggul Sungai Kaliombo Desa Ketitang Wetan, Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, jebol sepanjang 10 meteran akibat tidak mampu menahan debit air yang meningkat menyusun terjadinya hujan dengan intensitas tinggi di daerah setempat sehingga merendam rumah warga, Jumat.
Menurut Sekretaris Desa Ketitang Wetan Ismail di Pati, jebolnya tanggul Sungai Kaliombo selebar 10 meter pada Jumat (16/12) dini hari, salah satu penyebabnya karena air dari Pegunungan Kendeng langsung turun ke bawah tanpa bisa terserap oleh pohon penghijauan karena vegetasinya yang berkurang.
Akibatnya, kata dia, debit air yang terlalu tinggi mengakibatkan tanggul sungai tidak mampu menahannya sehingga tanggulnya jebol sepanjang 10 meteran.
Sementara rumah warga juga terendam banjir, imbuh Ismail, diperkirakan seratusan rumah lebih.
Ketinggian genangan banjir, imbuh dia, diperkirakan antara 50 sentimeter hingga 70 cm.
Hingga saat ini, warga setempat masih berusaha membuat tanggul darurat, meski harus menerjang banjir.
Warga berharap banyaknya sejumlah titik tanggul rawan jebol menjadi perhatian baik pemerintah setempat maupun Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana.
Pemkab Pati juga sudah menginisiasi penghijauan di Pegunungan Kendeng dengan melakukan penanaman 5.000 bibit pohon di kawasan Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Tambakromo Pati sebagai upaya meminimalkan dampak bencana banjir.
Baca juga: PUPR: Butuh Rp17 miliar untuk perbaikan tanggul penahan ombak Pantai Ampenan
Baca juga: Tanggul sungai di Pati jebol, padi siap panen terendam
Berita Lainnya
Erick Thohir ajak masyarakat doakan Garuda Muda lolos ke Olimpiade Paris
02 May 2024 17:02 WIB
Warga Malaysia ini masuk Indonesia secara ilegal, ini yang dilakukan Kemenkumham Riau
02 May 2024 16:58 WIB
BMKG sebut gelombang panas Asia tidak terdampak di Indonesia
02 May 2024 16:45 WIB
Mendag Zulkifli Hasan minta importir percepat suplai untuk tekan harga gula
02 May 2024 16:40 WIB
BPS catat inflasi pada Lebaran 2024 lebih rendah dari tahun-tahun lalu
02 May 2024 16:30 WIB
Program Kartu Prakerja raih penghargaan Wenhui Awards dari UNESCO
02 May 2024 16:15 WIB
Puan Maharani ajak dukung kemajuan ekosistem pendidikan pada Hardiknas 2024
02 May 2024 15:54 WIB
ADB dorong pemerintah di Asia dan Pasifik dukung kesejahteraan penduduk lanjut usia
02 May 2024 15:32 WIB