PBB (ANTARA) - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Senin (5/12) memperingatkan bahwa serangan rudal Rusia terhadap infrastruktur vital di Ukraina "membahayakan jutaan warga sipil" akibat suhu yang sangat dingin.
"Gelombang lain serangan rudal saat ini telah membuat jutaan orang (hidup) tanpa listrik dan air di sejumlah wilayah di utara, tengah dan selatan, serta di ibu kota Kiev," kata kolega juru bicara PBB Stephanie Tremblay kepada awak media.
Tremblay mengatakan pasokan air mengalami gangguan lantaran minimnya listrik untuk menjalankan pompa di Odesa. Sistem pemanas di Dnipro dan Odesajuga terkena imbasnya.
"Serangan tersebut semakin menghancurkan sistem energi Ukraina pada saat suhu udara turun di bawah nol di sebagian besar wilayah dan mencapai -8 derajat di Kiev," katanya.
"Serangan berulang terhadap sistem energi ini membahayakan jutaan warga sipil akibat suhu yang sangat dingin, terutama orang-orang yang tinggal di garis depan tanpa akses ke sistem pemanas, air dan layanan esensial."
Menurut otoritas Ukraina, sekitar 40 persen wilayah Kiev mengalami pemadaman listrik.
Peringatan serangan udara di Ukraina hampir setiap hari terdengar karena kemungkinan serangan rudal dan pesawat nirawak(drone) yang menargetkan infrastruktur warga sipil dan energi sejak invasi Rusia dimulai pada 24 Februari.
Baca juga: Lebih dari 15.000 orang dilaporkan hilang selama perang di Ukraina
Baca juga: IAEA: Sejumlah ledakan guncang area PLTN Zaporizhzhia di Ukraina
Sumber: Anadolu
Berita Lainnya
Menteri ESDM Bahlil sebut kenaikan PPN 12 persen tak pengaruhi harga BBM
19 December 2024 16:58 WIB
Prof Haedar Nashir terima anugerah Hamengku Buwono IX Award dari UGM
19 December 2024 16:35 WIB
NBA bersama NBPA hadirkan format baru untuk laga All-Star 2025
19 December 2024 16:16 WIB
PPN 12 persen, kebijakan paket stimulus dan dampak terhadap ekonomi
19 December 2024 15:53 WIB
Pertamina Patra Niaga siap lanjutkan program BBM Satu Harga di 2025
19 December 2024 15:47 WIB
BNPT-PBNU sepakat terus perkuat nilai Pancasila cegah ideologi radikalisme
19 December 2024 15:38 WIB
Maskapai Garuda Indonesia tambah pesawat dukung operasional di liburan
19 December 2024 15:19 WIB
Kemenekraf berkolaborasi untuk bantu promosikan produk kreatif
19 December 2024 14:52 WIB