Kuantan Singingi, (antarariau.com) - Kepala Dinas Pendidikan Kuantan Singingi, Provinsi Riau, melepas 36 siswa dan satu guru untuk belajar bahasa inggris di Kediri, Jawa Timur, yang terkenal sebagai kampung Ingris.
"Pelepasan guru dan siswa ini dalam rangga meningkatkan Sumber Daya Manusia dibidang bahasa Iggris, karena daerah sudah sangat membutuhkannya," kata Kepala Dinas Pendidikan Kuansing H Alwis di Kuansing, Senin.
Ia mengatakan, bahasa Inggris merupakan bahasa internasional, sebagai bahasa komunikasi yang sangat dibutuhkan saat ini dan masa yang akan datang. Siswa dan guru membutuhkan kemahiran di bidang bahasa ini. Jika menguasai bahasa berarti menguasai dunia, bahasa Inggris menjadi sarana komunikasi favorite di daerah.
Kalau siswa sudah mahir berbahasa Inggris akan lebih mudah untuk berkomunikasi, apa lagi Kabupaten Kuantan Singingi akan menjadi kunjugan wisata, selain ke depannya akan memberikan kemudahan bagi lulusan sekolah untuk meraih pekerjaan.
"Program ini salah satu program daerah untuk mencerdskan bangsa," sebutnya.
Ratusan siswa, orang tua, dan guru menyaksikan pelepasan siswa kelas X MAN 1 Taluk Kuantan yang dipusatkan di Aula sekolah tersebut. Sebelum melepas keberangkatan para siswa ini, Kadisdik Kuansing, Kepala Kemenag Kuansing yang diwakili Kasi Madrasah, H Alfiani dan undangan lainnya disuguhi dengan penampilan para siswa yang unjuk kemampuan berbahasa Inggris.
Kadisdik Kuansing mengapresiasi program belajar ke Pare ini untuk meningkatkan kualitas, dan kemampuan menguasai bahasa asing dari para siswa dan guru MAN 1 Taluk Kuantan ini sehingga akan menjadi barometer kedepannya serta memberikan motivasi kepada sejumlah siswa lain dan sekolah lainya di Kuansing.
"Saya berharap kegiatan ini dapat memberikan motivasi bagi sejumlah siswa dan menjadi kebanggaan bagi siswa untuk terus berprestasi," harapnya.
