Kampar (ANTARA) - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sekretariat Daerah Kabupaten Kampar menggelar sosialisasi bekam medis mencegah dan mengobati hypertensi di ruang rapat Asisten II Pemda Kampar, Kamis (31/7/2025).
Dalam acara itu menghadirkan narasumber Ns. Hj. Apriza, M. Kep., PhD yang berhasil mengembangkan Teknik Bekam Medis atau Cuping Therapy untuk hypertensi. Wakil Rektor III Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai Bangkinang ini memaparkan tentang bagaimana bahayanya hipertensi yang memiliki julukan penyakit pembunuh diam-diam (silent killer).
Lemak jenuh seperti yang terdapat pada es krim, daging merah dan keju yang harus diwaspadai apalagi bagi orang yang masuk usia 40 tahun.
Ia menyarankan agar menjaga keseimbangan asupan gizi ke dalam tubuh dan juga gerakan fisik secara rutin setidaknya 15 menit berolahrga atau bergerak.
Acara rutin bulanan yang pertama setelah pergantian ketua ini diselenggarakan oleh bagian kesra yang dikomandoi oleh istri Plt. Kabag Kesra Yeni Syarif.
Ketua DWP Setda Pemda Kampar Meyrissa A. Tengku Said Hidayat yang merupakan istri Plt. Asisten I Pemda Kampar menyampaikan bahwa kemajuan organisasi tanpa kerjasama dan dukungan dari semua anggota DWP tidak akan berjalan dengan baik.
"Saya yang ditunjuk sebagai Ketua DWP ini baru pada Mei lalu menggantikan Ibu Yenni Hartati (Istri Asisten II Setda Kampar) sangat berharap masukan dan saran dari semua pengurus dan anggota DWP ini demi kebersamaan dan kemajuan kita bersama untuk mempererat silaturahmi dan persaudaraan keluarga besar ASN Kampar," ujarnya.
Hadir dalam acara itu kepengurusan sementara, Molli Wahyuni (Sekretaris), Yenni Hartati Suhermi, Yenni Siswiya Misyeti, Rasnita Syahrial, Anisa Linda, Nuri Musfira, NettyMindrayani, Lolita Renold, Supria Ningsih, Yusnifa Andrika, Nurbasraini, Elsa Marel Rizka Gusma Andriani, Linda Yanti, Resti Irani dan Fitria Mayasari.
Seperti biasanya, sebagai warna hiburan dalam acara rutin panitia membagikan doorprize kepada nomor undian yang beruntung dan berakhir dengan foto bersama. (*)