Siak (ANTARA) - Tokoh nasional Habib Muhammad Lutfhi bin Yahya menunda memberikan tausyiah dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun ke-23 Kabupaten Siak, Provinsi Riau yang direncanakan 15-16 Oktober karena sedang kurang sehat.
"Benar, kemarin 12 Oktober kemarin saya dipanggil oleh staf Habib Lutfhi bin Yahya ke Jakarta, untuk menemui Habib di kediamannya. Beliau sedang kurang sehat, dan tidak memungkinkan untuk perjalanan jauh (Jakarta-Siak)," kata Kepala Bagian Kesra Setdakab Siak Rozi Chandra.
Meski begitu Rozi mengatakan, Habib Lutfhi sangat ingin datang ke Siak, namun ini tidak dibatalkan, melainkan ditunda. Habib lebih lanjut meminta waktu dalam jeda November ini.
Rozi mengatakan, saat ini panitia terus melakukan komunikasi kepada pihak pimpinan pondok pesantren, dan tamu undangan lainnya. Itu perihal penundaan kedatangan Habib Lutfhi bin Yahya.
Rencananya Habib Lutfhi bin Yahya 15-16 Oktober ini di Siak akan memimpin kegiatan keagamaan. Mulai dari Siak Bersholawat yang merupakan rangkaian acara peringatan Hari Jadi Kabupaten Siak ke-23, peringatan Hari Santri tahun 2022 hingga Kirab Merah Putih.
"Untuk Siak Bersholawat dan Kirab Merah Putih akan kita jadwalkan ulang Insya Allah di bulan November, menyesuaikan jadwal Habib Lutfhi bin Yahya. Sementara untuk Hari Santri, itu kegiatan Kementerian Agama, jadi apakah nanti menyesuaikan juga di jadwal Habib Lutfhi bin Yahya ke Siak, atau dibuat jadwal lainnya," terang Rozi.
Kegiatan Siak Bersholawat direncanakan akan digelar di halaman Masjid Sultan Syarif Hasyim komplek Islamic Center Siak. Sedangkan untuk Kirab Merah Putih, semula dijadwalkan di lapangan tugu depan Istana Siak.
Pantauan di Masjid Sultan Syarif Hasyim, beberapa hari yang lalu sejumlah orang terlihat memasang tenda untuk acara Siak Bersholawat. Namun, hari ini petugas pemasangan tenda sudah tidak terlihat, dan tenda yang telah terpasang pun sudah dibongkar kembali.