Pekanbaru, (antarariau.com) - Kepala Perwakilan SKK Migas Wilayah Sumbagut Bahari Abbas mengatakan kini tercatat sebanyak 11 investor melakukan kegiatan eksplorasi cadangan minyak di Provinsi Riau.
"Investor-investor tersebut kondisinya cukup bagus dan diharapkan bisa bekerjasama dengan baik," kata dia ketika membuka secara resmi sosialisasi kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi kepada media cetak dan elektronik di Pekanbaru, Kamis.
Menurut Bahari, sebelas investor tersebut bagian dari 300 perusahaan kini yang meminati kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi di Indonesia.
Ia mengatakan, keberadaan sebanyak sebelas investor itu sekaligus diharapkan memberikan temuan-temuan bagi daerah ini dan Indonesia pada umumnya dalam rangka pencarian minyak untuk meningkatkan cadangan minyak dan tentunya bisa diproduksi secara terus menerus.
"Ini tantangan bagi kita ketika cadangan minyak itu habis, sehingga diperlukan usaha mencari sumber-sumber baru lainnya," katanya.
Jadi, katanya lagi, tujuan SKK Migas adalah untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, oleh karena itu sosialisasi hari ini diharapkan ada peningkatan sinergisitas kerjasama dan bisa bermanfaat bagi masyarakat dan perekonomian masyarakat Riau.
Terhadap pers, katanya, ke depan diharapkan adanya sinergisitas yang baik dengan SKK Migas dengan pemberitaan yang akurat dan seimbang.