Selatpanjang (ANTARA) - Bupati Kabupaten Kepulauan MerantiMuhammad Adil mengingatkan seluruh jajarannya agar tidak menggunakan narkoba, terutama di jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
Apalagi dirinya mendapat informasi bahwa ada sejumlah anggota yang berpotensi bisa merusak citra di perangkat pemerintah daerah itu, lantaran masih terlibat dengan barang haram. Untuk itu, dia meminta dilakukan tes urine secara mendadak dan jika terbukti akan langsung dipecat.
"Saya dengar ada yang masih menggunakan narkoba, nanti saya cek urine mendadak. Kalau terbukti langsung saya pecat," ujar Bupati Adil dalam Apel Gelar Pasukan Banpol PP dan Pemadam Kebakaran (Damkar) di Markas Satpol PP Selatpanjang, Kamis.
Sebagai garda terdepan dalam penegakan peraturan daerah (Perda), Bupati Adil meminta Satpol PP mendukung penuh upaya Pemkab Meranti dalam meningkatkan pendapatan daerah dari sektor retribusi dan pajak.
Ia tak mau perangkat daerah penegak Perda ini dalam menjalankan tugas tak sesuai dengan tupoksi yang diberikan. Menurutnya, hal itu diperlukan untuk menjalankan program pembangunan serta jaminan pendidikan dan kesehatan bagi masyarakat.
"Tegakkan aturan, jangan ditutupi karena saudara adalah penegak Perda. Segel saja kalau ada yang melanggar aturan. Jika tidak sanggup silakan mengundurkan diri. Dan Kasatpol PP awasi anggotanya, yang masih main mata pecat saja," tegas Adil.
Di samping itu, mantan anggota legislatif Riau itu juga meminta tenaga Banpol PP dan Damkar untuk memanfaatkan program Meranti cerdas yang dilaksanakan pemerintah kabupaten. Program ini, kata dia, guna meningkatkan kualitas dalam menjalankan tugas.
"Ambil jurusan hukum karena akan membantu dan menunjang tugas saudara sebagai penegak Perda," ujarnya.
Jika sudah bebas dari narkoba dan memiliki kualitas dalam menjalankan tugas, tidak ada alasan lain lagi bagi Bupati untuk memenuhi janjinya dalam memberikan besaran gaji kepada tenaga Banpol PP dan Damkar.
Ia telah memerintahkan Pimpinan Satpol PP Kepulauan Meranti untuk berkoordinasi dengan Bappeda dan BPKAD terkait penyesuaian gaji tersebut.
"Kasat (Pol PP) koordinasikan terkait gaji, D3 Rp1.5 juta dan S1 Rp2 juta," kata Bupati Adil.
Berita Lainnya
Pasangan bukan suami istri dan seorang SPG di Meranti digelandang Satpol PP
31 July 2024 13:41 WIB
Meranti baru miliki mobil damkar baru setelah 12 tahun, Bupati minta dimaksimalkan
24 July 2024 15:35 WIB
Korban kebakaran rumah di Tanjung Samak terima bantuan
18 April 2024 17:02 WIB
Usai ditangkap KPK, baliho Muhammad Adil dicopot petugas
09 April 2023 19:20 WIB
Kasatpol PP Meranti dituding lakukan asusila kepada bawahan
27 February 2023 15:40 WIB
Diduga mesum, pasangan muda-mudi di Selatpanjang diamankan Satpol PP
09 January 2023 19:12 WIB
Enam pasang muda-mudi terjaring razia, dua wisma di Meranti terancam disegel
02 November 2022 17:56 WIB
Kasatpol PP Meranti : Pengumuman penerimaan Banpol yang beredar belum resmi
07 January 2022 20:01 WIB