Anak tukang bengkel jadi lulusan terbaik di SPN Polda Riau

id SPN Polda Riau ,Pelantikan Bintara Polri

Anak tukang bengkel jadi lulusan terbaik di SPN Polda Riau

Pelantikan Bintara Polri di SPN Polda Riau (ANTARA/Annisa Firdausi)

Pekanbaru (ANTARA) - Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal menutup secara resmi pendidikan pembentukan Bintara Polri Polda Riau tahun 2022 di Lapangan Upacara Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Riau, Desa Kualu Nenas, Kecamatan Tambang, Kampar, Kamis.

Selain itu, salah satu Bintara yang menjadi lulusan terbaik fisik dan kesehatan jasmani adalah anak dari seorang tukang bengkel.

Dalam kesempatan ini dilantik dan diambil sumpah kepada 259 Bintara Polri. Artinya, mereka telah menyelesaikan pendidikan dan telah resmi menjadi personil Polri.

"Menjadi anggota Polri bukan hanya sekedar profesi namun juga pesan. Menjadi polisi bukan hanya untuk mencari pekerjaan dan mengharapkan gaji, tapi juga pengabdian kepada masyarakat," ucap Iqbal saat usai memimpin pelantikan.

Iqbal berharap Bintara yang baru dilantik dapat menerapkan prinsip memaksimalkan perlindungan, pengayoman dan pelayanan masyarakat yang menjadi simbol Polri. Jangan kecewakan negara, institusi dan orangtua.

"Saya yakin dan doakan mereka makin berkembang ke depannya dan menjadi sosok pelindung masyarakat dalam pemeliharaan Kamtibmas," lanjutnya.

Selain itu, salah satu Bintara yang menjadi lulusan terbaik fisik dan kesehatan jasmani adalah anak dari seorang tukang bengkel. Iqbal menyebutkan ini merupakan bukti sistem rekruitmen anggota Polri di Riau melalui proses yang transparan dan tanpa kecurangan.

"Ini bukti bahwa siapapun bisa menjadi anggota Polri dengan catatan telah mempersiapkan diri dan melewati setiap tahapan tes," pungkasnya.

Perlu diketahui, lulusan terbaik bidang Akademi diraih Bripda Rezki Safda Putra dengan nilai 82,70. Putra dari Syafril Bin Sudirman dan Imelda, asal Kuantan Singingi.

Lalu lulusan terbaik bidang mental kepribadian adalah Bripda Muhammad Muryogid dengan nilai 75,83. Putra dari Mursidi yang seorang purnawirawan Polri dan Nurlaily asal Kota Pekanbaru.

Berikutnya, lulusan terbaik bidang Jasmani adalah Bripda Karno Setiabudi dengan nilai 83,5. Putra dari Taslim yang bekerja sebagai tukang bengkel dan Dairoh, asal Indragiri Hulu (Inhu).