Selatpanjang (ANTARA) - Program kegiatan yang ada di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD)di Kabupaten Kepulauan Meranti sudah kembali normal.
Hal ini setelah proses pendaftaran berbagai program setelah perubahan Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK)selesai dilakukan di Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD).Sebelumnya sempat terhambat karena server SIPD terbakar.
“Memang kemarin berbagai kegiatan terhambat karena proses penginputanmasih dilakukan setelah adanya perubahan sejumlah SOTK baru.Namun, sekarang sudah bisa normal kembali,” kata Plt Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset DaerahBPKAD), Fitria Nengsih, Jumat (3/5)
Menurut Nengsih , sebanyak 14 OPD yang mengalami perubahan nama dan penyesuaian SOTK baru sudah mengucurkan anggaran untuk pelaksanaan kegiatan.
“Prosesnya bisa lancar, karena kita juga sedang memperbaiki sistemnya, sehingga bisa sejalan dengan Kemendagri sebagai pengendali pengelolaan SIPD secara nasional,” ujarnya.
Wanita yang akrab disapa Neng ini mengungkapkan, beberapa waktu lalu server SIPD di BPKAD terbakar dan meledak. Hal ini menjadi pemicu terganggunya program kegiatan di seluruh OPD.
Tapi kini sudah teratasi. Bahkan BPKAD telah mengganti server dengan kapasitas yang lebih besar.
"Servernya meledak, dan kami menggantinya dengan yang baru. Setelah itu, proses instalasi bisa selesai sesuai harapan kami," kata Nengsih.
Sistem SIPD sempat terbakar, kegiatan OPD Meranti kembali normal
Plt Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Kepulauan Meranti, Fitria Nengsih. (ANTARA/Rahmat Santoso)
