6.509 warga Kepulauan Meranti terima bantuan tunai

id Bantuan tunai Polri,BTPKLWN,Polres Meranti

6.509 warga Kepulauan Meranti terima bantuan tunai

Polres Meranti saat menyalurkan Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima, Warung, dan Nelayan (BTPKLWN) di kantor Camat Tebingtinggi, Rabu (6/4). (ANTARA/Rahmat Santoso)

Selatpanjang (ANTARA) - Saat ini sebanyak 6.509 warga Kabupaten Kepulauan Meranti yang berprofesi pedagang kaki lima, warung, dan nelayanmenerima bantuan tunai dari Kepolisian Republik Indonesia (Polri).

Proses penyaluran bantuan tunai pedagang kaki lima, warung, dan nelayan (BTPKLWN) masih terus berlanjut hingga sekarang oleh Polres Kepulauan Meranti. Dimana penyerahan berlangsung di kantor Camat Tebingtinggi, Rabu.

Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Andi Yul LTG mengatakan, penyaluran BTPKLWN dilakukan oleh tim secara berpindah-pindah. Tercatat sebanyak 500 warga di kecamatan Tebingtinggi menerima bantuan tersebut.

Bahkan ada yang mencapai hingga tiga hari dalam satu kecamatan. Hal itu karena berbagai hal, termasuk kondisi geografis Meranti.

"Minimal dalam sehari kita mengundang 500 orang per kecamatan untuk diserahkan bantuan ini. Namun dari jumlah itu, memang ada yang tidak datang, bahkan ada juga NIK-nya salah. Itu menjadi salah satu kendala kita," ujarnya usai meninjau proses penyaluran BTPKLWN di kantor Camat Tebingtinggi.

Lebih lanjut, Kapolres menjelaskan bahwa target pemerintah untuk nelayan di daerah Kabupaten Meranti sebanyak 13.500 orang,sedangkan untuk pedagang kaki lima dan warung berjumlah 6.000 penerima.

"Khusus nelayan ini, sampai sekarang kita masih melakukan pendataan terhadap nelayan yang ada di daerah ini. Hal itu mengingat hingga kini belum mencapai target penerima," ungkap Andi Yul.

Dirincikan Kapolres, dari total 6.509 tersebut, sebanyak 4.026 penerima merupakan PKL dan warung. Kemudian dari kalangan nelayan berjumlah 2.483 orang. BTPKLWN ini hanya disalurkan satu kali saja oleh pemerintah.