Bang Andi Beli Takjil di Alfida dan Berbuka di Raudhatul

id bang andi, beli takjil, di alfida, dan berbuka, di raudhatul

Bang Andi Beli Takjil di Alfida dan Berbuka di Raudhatul

Pekanbaru, (antarariau.com) - Para pedagang pasar Ramadhan di Komplek Masjid Al Fida yang berada di Jalan Ahmad Dahlan, Pekanbaru, Kamis (11/07) sore, merasa bangga karena mendapat kunjungan dari Calon Wakil Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman.

Sebelum berkunjung ke Pasar Ramadhan, Arsyadjuliandi Rachman melakukan shalat Ashar secara berjamaah di Masjid Alfida serta bercengkrama dengan beberapa orang pengurus masjid dan membicarakan seputar masalah pembangunan Masjid Al Fida yang sedang dilaksanakan.

Sorenya, ia langsung menuju ke Masjid Raudhatul Janah untuk melakukan buka puasa bersama sekitar tiga ratusan jamaah masjid yang terletak di Jalan Tuanku Tambusai atau yang dulu dikenal dengan sebutan Jalan Nangka.

Namun ada cerita menarik ketika dia mengunjungi pasar Ramadahan. Para pedagang yang rata-rata kaum ibu spontan berebut menyalami Arsyadjuliandi Rachman atau yang disapa Bang Andi Rachman.

Bahkan ada yang berteriak girang meminta membeli dagangan untuk berbuka puasa milik mereka. "Pak kesini, untuk melihat dan membeli masakan kami," kata seorang ibu pedagang yang diketahui bernama Huriati.

Andi Rachman dalam kunjungan tersebut mengunakan kesempatan untuk lebih banyak berdialog dengan beberapa orang pedagang. Kemudian pedagang menyampaikan uneg-uneg mengenai kondisi mereka. "Ya beginilah pak keadaan kami,” ujar salah seorang ibu.

Bang Andi banyak mendengar dan sesekali memberikan jawaban atas ocehan para pedagang. Walaupun muncul secara dadakan, Bang Andi berusaha menyampaikan bahwa kehadirannya di pasar Ramadhan selain mencari takjil berbuka, juga sekaligus bersilaturahmi dan berkenalan dengan ibu-ibu pedagang.

“Bang Andi Rachman ini adalah bapak Calon Wakil Gubernur kita,” kata Dinawati, mantan anggota DPD RI yang turut mendampingi.

Menariknya, Arsyadjuliandi Rachman membeli hampir seluruh masakan untuk berbuka yang ditawarkan para pedagang. Ada gulai ikan mas, gulai usus, bubur sum-sum, urap daun papaya, kue bakwan, tahu goreng dan lainnya.

Berbagai pakanan ringan tersebut dibeli untuk para relawan Annas-Andi Rachman yang berpakaian baju merah putih dengan lengan panjang dan ada yang membawa belajaan pulang. "Sudah ya ibu-ibu, InsyaAllah kapan-kapan kita ketemu lagi," ujarnya. (rel)