Bangkinang Kota (ANTARA) - Kekhawatiran masyarakat menghadapi bulan suci Ramadhan terhadap ketersediaan kebutuhan bahan pokok menjadi perhatian Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto.
Dia meminta agar masyarakat tidak cemas atau khawatir akan ketersediaan bahan pokok di Kabupaten Kampar.
"Jangan khawatir, stok kebutuhan sembako masih stabil di wilayah Kabupaten Kampar," katanya usai menyambut kedatangan Danrem 031 Wira Bima Brigadir Jendral TNI Perlindungan Hutagalung bersama sejumlah tokoh masyarakat di rumah dinasnya, Rabu (16/3).
Dia katakan, sampai saat ini kondisi kebutuhan-kebutuhan untuk sembako menjelang Ramadhan stok masih tersedia dan masih stabil," ungkapnya.
Pemerintah akan terus melakukan pemantauan menjelang puasa dan berharap kebutuhan pokok masyarakat bisa terkendali sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dalam kelangkaan sembako begitu juga dengan minyak goreng.
"Nanti dimonitor oleh tim pangan dari pemerintah daerah ada dari Dinas Ketahanan Pangan Kampar dan juga menerima aspirasi masukan dari masyarakat berkenaan dengan sembako atau stok pangan menjelang Ramadan ini," jelasnya.
Sementara itu Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten bersama Bulog telah melakukan koordinasi dengan pihak provinsi Riau juga operasi pasar serta pasar murah pada enam titik di wilayah Kabupaten Kampar mulai Senin (21/2) hingga Rabu (23/3).
Kasi Pengelolaan Dana dan Pengawasan Perdagangan Dinas Perdagangan Koperasi Dan UMK Muhammad Hasbi yang dimintai tanggapannya mengatakan bahwa kebijakan pemerintah membeli minyak goreng murah hasil DMO dengan tanda HET pada badan kemasan adalah langkah untuk mengurangi praktik penimbunan yang dilakukan sebagian distributor nakal.
Bupati minta masyarakat Kampar tak khawatir soal stok sembako
Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto. (ANTARa
