Kampar (ANTARA) - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kampar memberikan pelatihan jurnalistik bagi prajurit Yonif 132/BS di Aula Kompi Senapan C, Selasa.
Para pasukan itu diberikan pelatihan atas permintaan pihak Batalyon untuk para prajurit yang akan diberangkatkan ke Papua Nugini pada Juli mendatang dalam rangka satuan tugas Pasukan Pengamanan Perbatasan RI PNG tahun anggaran 2022.
Sekretaris PWI Kampar Ari Amrizal didampingi Penasihat PWI Netty Mindrayani dan pengurus Fauzi Lalea Saputra menyampaikan secara rinci tentang teknik membuat berita dengan rumusan 5W + 1H yakni what, where, when, who, why dan how.
Ketiga nara sumber dari PWI Kampar itu menjelaskan tentang bagaimana membuat berita semenarik mungkin serta memberikan teknik pengambilan foto untuk sebuah berita dan tentang mengembangkan berita.
Semua materi itu diberikan sebagai bekal kepada para prajurit yang ditugaskan di perbatasan Indonesia-Papua Nugini.
Salah seorang peserta peserta Rudiansyah sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut. Menurutnya, masih banyak yang harus dipelajari mengenai cara penulisan berita yang benar.
"Ada beberapa hal pada penulisan berita yang masih kurang kami pahami. Misalnya bagaimana agar penulisan pada rilis bisa lebih efektif,oleh karena itu kami harus lebih banyak belajar lagi,"ungkap Prajurit Dua ini.
PWI Kampar beri palatihan jurnalistik di Batalyon 132/BS Salo
Pengurus PWI Kampar memberikan pelatihan jurnalistik di Batalyon 132/BS. (ANTARA/dok)
