Pekanbaru (ANTARA) - Deputi BPJS Kesehatan Sumbagteng-Jambi dr. Eddy Sulistijanto Hadie meminta pers di Kota Pekanbaru dan sekitarnya untuk terus mendorong peserta JKN KIS agar patuh membayar premi BPJS Kesehatan.
"Jika peserta patuh membayar iuran secara rutin, maka status kepesertaan akan aktif, sehingga apabila Peserta JKN-KIS memerlukan layanan kesehatan kapanpun tidak ada kendala atau denda rawat inap," kata Deputi Eddy Sulistijanto Hadie pada acara ngopi bareng bersama pers di Kota Pekanbaru, Senin.
Menurut Eddy, pentingnya pers mendorong peserta agar patuh bayar premi karena dengan demikian peserta juga ikut membantu peserta lain yang sedang memerlukan pelayanan kesehatan karena prinsip program ini adalah gotong royong.
Iuran dari peserta yang sehat, katanya lagi, akan membantu peserta yang sakit, dan iuran dari peserta yang mampu akan ikut membantu peserta lain yang kurang mampu.
"Karenanya keberadaan pers di Pekanbaru, bisa saling bersinergi sebab program ini diadakan semuanya lebih untuk rakyat. Selain itu, teman-teman media juga diharapkan berpartisipasi mendorong warga untuk mendaftarkan kepesertaannya ke JKN-KIS, sebelum sakit," katanya.
Deputi Eddy mengakui kendati BPJS Kesehatan memiliki media sendiri, akan tetapi pihaknya cukup terbantu sebab dengan banyak melibatkan media maka sosialisasi akan masif dan pihak BPJS Kesehatan sendiri bisa membagikan beragam kebijakan ke media untuk mencapai satu tujuan yakni JKN KIS bagi seluruh WNI.
Pada kesempatan itu Deputi Eddy juga memaparkan terkait capai cakupan kepesertaan saat ini sebanyak 4.837.034 jiwa, atau 74,94 persen dari jumlah penduduk Riau sebanyak 6.454.751 jiwa itu.
Berita Lainnya
Menag akan batasi perjalanan dinas seluruh jajarannya
15 November 2024 17:12 WIB
PLN dorong mahasiswa perguruan tinggi di Riau berinovasi kembangkan teknologi kendaraan listrik
15 November 2024 16:49 WIB
Rasa autentik rempah khas Indonesia di Vientiane, Laos
15 November 2024 16:15 WIB
Presiden Prabowo sampaikan tekad Indonesia lakukan hilirisasi sumber daya
15 November 2024 15:25 WIB
Reses DPD RI ke Riau, harapkan BRK Syariah terus berkontribusi bagi masyarakat
15 November 2024 14:58 WIB
Erupsi Gunung Lewotobi, 29.323 penumpang di Soetta batal terbang
15 November 2024 14:42 WIB
PPN 12 persen, ekonom minta pemerintah agar buat kebijakan pro daya beli
15 November 2024 14:16 WIB
Dekranasda Riau gelar lomba motif tenun dan batik khas Riau, ini pesan Zuliana Rahman Hadi
15 November 2024 14:10 WIB