Firdaus Didemo Penjual Jagung Bakar

id firdaus didemo, penjual jagung bakar

Firdaus Didemo Penjual Jagung Bakar

Pekanbaru, (antarariau) - Puluhan pedagang jagung bersama aktivis Serikat Rakyat Miskin Riau (SRMI) menggelar unjuk rasa di depan kantor Wali Kota Pekanbaru di Jl Sudirman, Pekanbaru, Selasa.

Pedagang yang mayoritas kaum ibu sambil membawa serta anak mereka memprotes kebijakan pemerintah daerah yang menggusur lapak jagung mereka di sekitar komplek Purna MTQ Pekanbaru beberapa waktu lalu. Para pengunjuk rasa mulai berkumpul di depan kantor wali kota sekitar pukul 11.00 WIB, namun penjagaan ketat Satpol PP membuat mereka terpaksa menyuarakan aspirasi di depan pintu gerbang yang ditutup rapat.

"Penggusuran bukan solusi, kemana kami harus mencari makan," kata koordinator lapangan aksi, Antoni Fitra.

Antoni mengatakan para pedagang menuntut janji politik Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT yang akan membuka lapangan kerja baru untuk warga Pekanbaru. Namun, aksi penggusuran pedagang dinilai tidak bijaksana karena sama saja menutup rejeki para warga miskin.

Menurut dia, seharusnya pemerintah Pekanbaru mendukung pedagang kecil dan pedagang kaki lima dengan memberikan solusi dan bantuan, bukan dengan cara penggusuran.

"Bagaimana Pemko Pekanbaru bisa menurunkan angka kriminalitas kalau warganya yang mencoba membuka usaha kecil malah digusur," kata Antoni.

Satpol PP Pekanbaru pada Senin (25/6) melakukan penggusuran terhadap puluhan lapak pedagang jagung disekitaran Purna MTQ Pekanbaru. Pedagang memprotes hal itu karena seharusnya pemerintah memberikan waktu untuk mereka berusaha. Sedangkan, Satpol PP bersikeras melakukan pembongkaran karena pedagang membangun lapak-lapak dari kayu dan terpal di atas trotoar jalan.

Hal tersebut dinilai sudah menyalahi Perda tentang Ketertiban Umum karena fasilitas umum seperti trotoar dilarang untuk dijadikan tempat berdagang.