"Kami menjadikan gedung TPQ sebagai sarana belajar untuk anak-anak sekitar sini dengan beberapa fasilitas diberikan berupa laptop dan akses internet Wi-Fi gratis, Melalui program SIGAP, " Ujar Ghofur selaku Kabid Pendayagunaan IZI Riau, di Pekanbaru, Kamis.
Dia mengatakan, kondisi pandemi COVID-19 menyebabkan segala aspek kegiatan tidak berjalan dengan baik, mulai dari aspek ekonomi hingga pendidikan dan ini sekaligus mendorong Tim Pendayagunaan IZI Riau mengadakan program SIGAP (Sedekah Pendidikan Guru dan Pelajar).
Ia menyebutkan, SIGAP merupakan sebuah program yang menjadi wadah bagi anak-anak sekolah untuk dapat melakukan aktivitas kegiatan belajar mengajar tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Program yang berlangsung selama tiga bulan itu, sejak 4 Desember 2020- 30 Maret 2021, dan penutupan Rabu (7/4) diikuti 36 siswa SD dan SMP dilaksanakan dua sesi yakni pagi dan siang sedangkan pengajar di TPQ merupakan fasilitator dari IZI Riau,"katanya.
Nanda, selaku fasilitator yang menjadi guru di TPQ mengatakan, kegiatan ini digelar setiap Senin- Jum'at, pukul 09.00 WIB - 11.00 WIB, dan sebelum belajar mereka mengaji dari pukul 07-09.
"Fasilitas yang disediakan sangat membantu mereka menjalani proses belajar, dan alhamdulillah, di sini juga disediakan internet gratis sehingga mereka bisa mengakses tugas dengan baik yang diberikan dari sekolahnya masing-masing," kata Nanda.
Keharusan belajar daring tentu akan membutuhkan kuota paket internet yang tidak sedikit. Orang tua mereka harus setiap hari membelikan kuota untuk anaknya agar dapat mengakses tugas yang didapatkan dari guru melalui Classroom atau Group Kelas.
Siti Khumairoh yang merupakan pemilik dari TPQ tersebut sangat bersyukur, karena dengan program ini bisa membantu memberikan manfaat kepada anak-anak disekitar TPQ tersebut.
"Semoga selalu mengalir terus pahala jariyah kepada seluruh donatur, dan Karyawan IZI yang tidak bisa saya sebutkan satu-persatu," kata Siti Khumairoh.
Para orang tua dari anak-anak yang belajar di TPQ tersebut juga bersyukur, walaupun saat ini tidak belajar di sekolah, namun dengan adanya program ini bisa membantu mereka dalam membuat tugas-tugas sekolah.
"Terimakasih kepada IZI Riau yang sudah membuat kegiatan ini, anak saya bisa belajar dengan baik disini bersama teman-temannya yang lain. saya merasa ringan karena tidak perlu membelikan kuota internet lagi, saya berharap kedepannya anak saya dan anak lainnya bisa tetap belajar disini sebelum mereka bisa kembali bersekolah, sekali lagi terimakasih IZI Riau ," kata Evi orang tua pelajar.
Semua kebutuhan yang diberikan oleh IZI Riau merupakan dana zakat, infaq, dan sedekah yang diberikan oleh para donatur.
"Kami selaku Lembaga Zakat merupakan perantara agar tersalurnya ZIS dari para donatur, dan program ini bukan akhir dari kegiatan belajar di sini, dengan harapan kedepan setelah libur puasa anak-anak disini dapat terus semangat belajar, kami akan bersilahturahmi lagi ke sini. InsyaaAllah akan berusaha memberikan bantuan lagi, demi mendukung terlaksananya kegiatan belajar mengajar disini," kata Ghofur.**3**
