Dilumat Persija 4-0 PSPS Didesak Evaluasi Total

id dilumat persija, 4-0 psps, didesak evaluasi total

Dilumat Persija 4-0 PSPS Didesak Evaluasi Total

Pekanbaru, (antarariau) - Pendukung PSPS Pekanbaru mendesak agar manajemen segera mengevaluasi total tim, mengingat kesebelasan yang menjadi kebanggaan warga Riau itu terancam degradasi di Indonesia Super League (ISL) 2011-2012.

"Evaluasi total harus dilakukan, salah satu upaya agar tidak terkena degradasi ajang ISL tahun depan," kata Iman Juandi, pendukung fanatik PSPS ditemui di Pekanbaru, Rabu.

PSPS Pekanbaru kini terancam tersingkir dari kancah persaingan pada salah satu kasta tertinggi liga Indonesia karena hanya menduduki peringkat 14 dari 18 kesebelasan di ISL 2011-2012.

Pernyataan itu sehubungan PSPS dibawa asuhan pelatih Mundari Karya hanya mampu menabung sebanyak 32 poin dari 30 kali pertandingan, sembilan kali menang, lima kali imbang dan 16 kali kalah.

Menurut dia bahwa tidak ada upaya lain kecuali evaluasi kinerja pelatih yang hanya mampu membawa tim ke peringkat papan bawah klasemen.

Bahkan, ujarnya bahwa pertandingan di kandang sendiri pun sering kalah dan kadang hanya bermain imbang, tentunya sulit untuk menapak peringkat.

Saat ini peringkat atas ISL adalah Sriwijaya FC Palembang dengan perolehan sebanyak 70 poin dari 29 kali bertanding, kemudian disusul Persipura, Jayapura, Papua, mengantongi 59 poin, dan Persiwa, Wamena, Papua, sebanyak 52 poin.

Sedangkan Persija Jakarta berada di peringkat ke-4 klasemen dengan meraih sebanyak 49 poin dari 30 kali pertandingan.

Menurut dia, terakhir Selasa (19/6) ketika menghadapi Persija Jakarta di Stadion Segiri Samarinda, Kaltim, maka "Macan Kamayoran" mampu menerkam PSPS dengan skor akhir 4-0 padahal pertandingan itu tanpa penonton.

Dia mengatakan bila melihat empat kali pertandingan tersisa ISL, maka pihaknya pesimistis untuk dapat menabung poin.

"Apalagi lawan yang dihadapi Sriwijaya FC, Persiram, Raja Ampat, Papua Barat, Persidafon, Sorong, dan Deltras Sidoarjo, Jatim," katanya.

Sementara itu, pelatih PSPS Pekanbaru Mundari Karya dihubungi mengatakan silahkan saja manajemen melakukan evaluasi karena hal itu merupakan hak mereka.

Menurut mantan pelatih Persikota, Tangerang, Banten, itu bahwa bila memang itu langkah terbaik, tentu tidak dapat dielakkan lagi.