Bogota (ANTARA) - Hujan lebat dan banjir di Brazil menyebabkan 150 orang tewas dan 112 lainnya hilang di negara bagian Rio Grande do Sul, menurut badan keamanan sipil negara itu pada Kamis.
Badan tersebut melaporkan bahwa korban luka mencapai 807 jiwa, sementara 2 juta orang terdampak dan 620 ribu diantaranya terpaksa mengungsi akibat banjir.
Selain itu, ada 80.000 orang telah diselamatkan dari lokasi bencana dan operasi pencarian serta penyelamatan sedang berlangsung.
Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva, yang mengunjungi area bencana untuk ketiga kalinya, dilaporkan akan mengumumkan paket bantuan baru.
Dewan Deputi Brazil dengan suara bulat menyetujui penundaan utang Rio Grande do Sul ke Departemen Keuangan selama tiga tahun.
Pada 3 Mei, Gubernur Rio Grande do Sul, Eduardo Leite menyatakan situasi bencana yang sedang berlangsung di negara bagiannya "sangat luar biasa" dan menyebutnya sebagai "peristiwa paling menghancurkan dalam sejarah negara bagian tersebut."
Negara bagian itu menyatakan “situasi bencana” selama 180 hari dan melakukan upaya signifikan untuk mengevakuasi orang-orang.
Baca juga: Akses jalan Trans Sulawesi di Parimo, Sulawesi Tengah terputus akibat banjir
Baca juga: Sedikitnya 50 orang tewas akibat banjir bandang di Afghanistan
Sumber: Anadolu
Berita Lainnya
BPS catat harga gabah dan beras pada November mengalami penurunan
02 December 2024 16:27 WIB
BPBD catat ketinggian banjir rob sempat 40 centimeter pada Senin pagi
02 December 2024 16:18 WIB
BRK Syariah sabet penghargaan sebagai pionir digitalisasi pemerintah daerah
02 December 2024 16:15 WIB
Airlangga sebut inflasi dan pertumbuhan ekonomi landasan UMP 6,5 persen
02 December 2024 14:14 WIB
Pasukan Israel tak berhenti serang Lebanon selatan meski ada gencatan senjata
02 December 2024 13:34 WIB
Dietisien: Tempe merupakan produk nabati yang baik untuk jantung
02 December 2024 13:23 WIB
Kemenag tunggu undangan DPR soal pembahasan biaya penyelenggaraan haji
02 December 2024 12:47 WIB
Badan Gizi Nasional tinjau dapur penyedia makan bergizi di lanud
02 December 2024 12:34 WIB