Siak Ikuti Otonomi Expo

id siak ikuti, otonomi expo

Siak Ikuti Otonomi Expo

Jakarta, (antarariau) - Kabupaten Siak, Provinsi Riau mengikuti pameran dan forum yang diselenggarakan oleh Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) dalam memasarkan sektor pertanian, peternakan (pengolahan urine sapi), perindustrian dan pemasaran Kawasan Tanjung Buton.

Bupati Siak H Syamsuar didampingi Kepala Kantor Penanaman Modal H. Amrul disela-sela acara yang bertemakan "Otonomi Expo & Forum 2012 in Conjunction with Asean-China Free Trade International Expo & Forum 2012" yang digelar 24-27 Mei 2012 di Jakarta Convention Center (JCC) itu menegaskan kesiapan daerahnya dalam menerima investor dan tentu saja memberikan pelayanan administrasi terbaik.

"Kita akan memberikan insentif atau kemudahan-kemudahan melalui program pelayanan terpadu dan program PATEN disetiap kecamatan, sehingga masuknya investasi akan dapat memajukan pertumbuhan perekonomian masyarakat. Kita juga akan memberi jaminan kepastian hukum untuk para investor”, terang Bupati.

Syamsuar yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Bidang Sumber Daya Energi dan Mineral APKASI mengatakan Apkasi sedang merancang grand design untuk membenahi daerah otonomi dan sekaligus konsep peningkatan daya saing daerah. Langkah ini dilakukan kata dia untuk membantu daerah supaya segera membenahi diri agar investor mau datang ke daerah dengan memberikan pelayanan dan kemudahan.

Bupati menambakan ajang expo tersebut menjadi bagian yang tak terpisahkan dari perkembangan dan kemajuan pelaksanaan otonomi daerah selama lebih dari 11 Tahun.

Maksud dan tujuannya adalah sebagai Implementasi konkret, wujud peran dan fungsi Apkasi untuk lebih berperan dalam menjembatani “supply & demand“ antara pemerintah kabupaten dengan pemerintah pusat, dan disisi lain dapat secara optimal menjadi “advisory body” bagi kemajuan pembangunan ekonomi kabupaten dalam konteks pelaksanaan Asean China Free Trade Agreement (ACFTA) yaitu sebuah kesepakatan perdagangan bebas antara negara-negara Asean dengan cina.

Membangun optimisme pemerintah daerah guna menarik manfaat dan memaksimalkan peluang yang terbuka lebar dengan diberlakukannya ACFTA, sekaligus menjadi kerangka kerja yang komprehensif bagi pemerintah daerah untuk dapat meningkatkan ekspor ke China dan negara-negara ASEAN. Sarana informasi dan promosi potensi sumber daya alam dan produk kreatifitas industri daerah yang memiliki daya saing, serta

memberikan kontribusi secara signifikan bagi daya tarik investasi, untuk peningkatan pendapatan daerah dan peningkatan lapangan kerja.

Kegiatan Pameran dan forum tersebut dibuka oleh Presiden RI yang diwakilkan oleh Menko Kesra H.R Agung Laksono dengan memukul gong sebagai pertanda dibukanya otonomi dan forum 2012 yang di ikuti oleh Menteri Perhubungan EE Mangindaan, Menteri Perindustrian M Suleman Hidayat dan Ketua Umum Apkasi Isran Noor.

Dalam Sambutannya Menko Kesra Agung Laksono mengatakan pameran ini menunjukkan bahwa otonomi daerah masih dibutuhkan untuk memacu pembangunan daerah. Sementara itu ketua Apkasi Isran Noor mengatakan, pameran otonomi ini memperlihatkan kemajuan pembangunan daerah sejak otonomi daerah digulirkan. “Karena itu, kami menepis isu bahwa otonomi daerah itu gagal,” ujar Isran.

Kepala Kantor Penanaman Modal Kabupaten Siak H.Amrul,S.Sos,Msi mengatakan di ajang ini Pemerintah Kabupaten Siak mempromosikan produk-produk unggulan kerajinan yang dikelola oleh Dekranasda, memamerkan pupuk kompos, pupuk cair yang merupakan hasil pengolahan dari urine sapi. Selain itu kata Amrul, Siak juga menampilkan beberapa potensi, yaitu sumber daya alam berupa hasil kehutanan dan perkebunan, pertanian dan perkebunan serta hasil sektor pertambangan.

Pada bidang pariwisata juga menampilkan potensi objek wisata Danau Zamrud dan Istana Siak, selain itu juga bidang pembangunan infrastruktur seperti memperkenalkan pelabuhan Tanjung Buton. Sedangkan target yang kita harapkan dapat tercapai adalah disamping sukses pelaksanaan pameran, juga sukses mendatangkan investor untuk berinvestasi di Siak.

Dalam kesempatan tersebut turut hadir Kadis Parsenibudpora kab Siak Wan Abdul Razak, Ketua Dekranasda Siak Hj. Misnarni Syamsuar beserta Ny. Hj. Rasyidah Alfedri dan Kabid Bina Usaha Pertanian Dinas Pertanian dan Peternakan Yulfan.