Kembangkan ekonomi syariah, BRIS Pekanbaru gandeng pondok pesantren

id BRI,BRI Syariah

Kembangkan ekonomi syariah, BRIS Pekanbaru gandeng pondok pesantren

Acara peluncuran bertajuk "Sinergi implementasi ekosistem pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di 100 Pondok Pesantren" melalui video conference. (ANTARA/Diana S)

Pekanbaru (ANTARA) - PT Bank BRI Syariah Tbkterus berkomitmen dalam mewujudkan implementasi pengembangan keuangan dan ekonomi syariah di pondok pesantren.

Menteri Koordinator Perekonomian Republik Indonesia Airlangga membuka langsung acara peluncuran bertajuk "Sinergi implementasi ekosistem pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di 100 Pondok Pesantren" melalui video conference di Pekanbaru, Selasa.

"Pemberdayaan ekonomi pesantren sebagai arus baru perekonomian menjadi salah satu upaya pemulihan perekonomian pada masa pandemi COVID-19, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku," ucap Airlangga.

Sementara itu, Pimpinan cabang BRI Syariah Pekanbaru Afred Dianto mengatakan potensi pondok pesantren sangat besar dalam pengembangan ekonomi syariah. Pondok pesantren diharapkan menjadi garda depan pengembangan keuangan dan ekonomi syariah di Indonesia dalam meningkatkan inklusi keuangan syariah di masyarakat.

"Pondok pesantren juga berperan sebagai pusat pengembangan ekonomi kerakyatan dan pilar pemberdayaan ekonomi umat. Khususnya untuk mempercepat pemulihan ekonomi Riau di masa pandemi COVID-19,"ujarnya.

BRI Syariah Cabang Kota Pekanbaru turut mengundang tujuh pesantren besar yang ada di Riau, yakni Pesantren Al-ikhsan Boarding School, Baitul Qur'an, Arsyad Boarding School, Ash habul Qur'an, Al Mujtahada, Qoiru Ummah, Nurul Huda Al islami dan Ummul Quro.

Lebih lanjut dikatakannya, dengan adanya Implementasi ekosistem tersebut juga dapat mendukung peningkatan inklusi dan literasi keuangan syariah serta pemberdayaan ekonomi pesantren.

"Hingga masyarakat dengan sasaran penerima manfaat meliputi civitas pondok pesantren dan masyarakat di sekitar pondok pesantren," ungkapnya.

Baca juga: Lewat video conference, BRI Syariah gelar akad serentak 2500 nasabah

Baca juga: Kecamatan Rumbai Pekanbaru diwaspadai penyebaran baru COVID-19