Jakarta (ANTARA) - Unit pasukan 95180 Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) mengeluarkan pengumuman tentang larangan berlayar di perairan sekitar Semenanjung Leizhou selama berlangsungnya latihan tempur.
Informasi yang dihimpun ANTARA menyebutkan latihan tempur itu berlangsung mulai Sabtu hingga 2 Agustus mendatang.
Baca juga: Para pendemo antikomunis ejek staf konsulat China di Houston
Surat tersebut berbunyi bahwa latihan menembak langsung selama periode tersebut dilaksanakan di beberapa titik perairan di wilayah barat daya China.
Menurut pemberitahuan tersebut semua navigasi laut dan operasi perikanan di wilayah laut yang telah ditentukan dinyatakan terlarang.
Kapal-kapal harus tetap di pelabuhan dan tidak keluar ke laut. Siapa pun yang pergi melaut tanpa izin harus menanggung akibatnya, demikian surat edaran Unit Pasukan 95180.
Pemberitahuan itu juga menjelaskan bahwa cakupan latihan penembakan langsung sangat luas dan amunisi berat.
Hal itu sangat berisiko terjadinya cedera akibat pengeboman yang tidak disengaja kalau masih saja ada penduduk sipil yang pergi melaut tanpa izin.
PLA sangat mengharapkan masyarakat umum di daerah tersebut bertanggung jawab atas keselamatan jiwa dan harta benda mereka sendiri serta tidak melaut tanpa izin.
Baca juga: Konsulat Amerika Serikat di Chengdu pernah didemo atas peristiwa pengeboman Kedubes China
Baca juga: Wah, harga emas terus menguat, dekati 1.900 dolar dipicu konflik AS - China
Pewarta : M. Irfan Ilmie
Berita Lainnya
Airlangga: Pemerintah akan dorong fasilitas GSP dari Amerika Serikat
30 November 2024 16:54 WIB
Menag Nasaruddin Umar tegaskan upaya meningkatkan kesejahteraan guru terus dilakukan
30 November 2024 16:36 WIB
Pengamat: Kenaikan upah minimum akan berikan efek surplus ke dunia usaha
30 November 2024 16:30 WIB
Indonesia komitmen perkuat kerja sama strategis dengan negara-negara MSG
30 November 2024 16:20 WIB
Kemenkes ajak warga berperan aktif untuk mengeliminasi HIV/AIDS di Indonesia
30 November 2024 15:56 WIB
Waka Komisi I DPR RI akan perjuangkan anggaran TNI untuk wujudkan Astacita
30 November 2024 15:25 WIB
Presiden Mesir serukan hidupkan kembali solusi dua negara Palestina-Israel
30 November 2024 15:06 WIB
Pemuda Pancasila siap menangkan pasangan RIDO di putaran kedua Pilkada Jakarta
30 November 2024 14:58 WIB