Google luncurkan toko musik online

id google luncurkan, toko musik online

Google luncurkan toko musik online

Jakarta (ANTARARIAU News) - Google dilaporkan telah meluncurkan toko musik online di AS, yang memungkinkan pengguna sistem operasi Android membeli, menyimpan dan memperdengarkan berkas MP3.

Seperti diwartakan BBC, perusahaan EMI,Sony music Entertainment, universal dan 23 perusahaan rekaman independen merupakan pihak yang akan menyediakan konten guna menciptakan sebuah perpustakaan dari 13 juta lagu.

Sementara itu, Warner music group telah menyatakan tidak ikut ambil bagian.

Layanan itu hadir sebagai tantangan bagi dominasi iTunes dari Apple. iTunes terbantu oleh popularitas iPod.

Penelitian terbaru yang dilakukan oleh lembaga riset Gartner memperkirakan bahwa lebih dari setengah ponsel pintar yang terjual antara bulan Juli dan September menggunakan sistem operasi Android. Jumlah itu lebih dari 60 juta perangkat.

Apple dengan sistem iOS punya 15 persen di pasar pada periode yang sama, ungkap penelitian itu.

Google juga mengintegrasikan layanan terbarunya itu dengan jejaring sosial Google+.

Pengguna akan mampu berbagi lagu dengan kontak Circle dan dapat mendengarkan musih secara utuh satu kali tanpa membeli. Harga per lagu mulai dari 69 sen hingga 1,29 dolar AS.

Google juga berharap bisa menghubungkan seniman-seniman yang belum menjadi bintang melalui layanan baru Artist Hub. Para musisi dapat menambahkan halaman pribadi miliknya dengan biaya 25 dolar dan mengatur harganya sendiri. Google akan mengambil keuntungan sebesar 30 persen dari setiap penjualan.

Perusahaan itu tak membicarakan rencana untuk menawarkan layanan musik Google itu di luar AS.

Google bukan hanya perusahaan teknologi saja yang mencoba membuat gebrakan dalam industri musik.

Blackberry meluncurkan layanan BBM musiknya di Inggris pekan ini. Perusahaan itu menawarkan para pengguna 50 track lagu yang terlindungi DRM (Digital Right management) atas pilihan mereka seharga 4.99 pounds perbulannya.

Para Anggota juga bisa mendegarkan musik pilihan teman mereka. Layanan itu juga hadir di AS,Kanada dan Australia.

Nokia tak mau ketinggalan dan mengejar dengan model yang berbeda, yang menawarkan pengguna ponsel Lumia 800 Windows Phone terbarunya menggunakan aplikasi mix Radio.