TKI Riau sumbang devisa triliunan

id tki riau, sumbang devisa triliunan

TKI Riau sumbang devisa triliunan

Pekanbaru, (ANTARARIAU News) - Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Provinsi Riau di sejumlah negara termasuk Malaysia dan Arab Saudi yang mampu menyumbang devisa negara mencapai triliunan rupiah.

Kepala Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Provinsi Riau, Drs Johny G Worotiken di Pekanbaru, Rabu, mengatakan, saat ini warga negara Indonesia (WNI) yang bekerja di berbagai negara asing mencapai jutaan orang, dari berbagai wilayah Tanah Air.

Data Bank Indonesia (BI) sendiri kata Johny, sempat menyebutkan guliran dana pengiriman dari TKI ke Tanah Air pada tiga bulan terakhir 2011 mencapai lebih 5 miliar dolar AS atau sekitar Rp40 triliun.

"Namun kemungkinan untuk wilayah Sumatera sendiri termasuk Riau, mencapai sekitar lima hingga 10 persennya, mengingat minat bekerja keluar negeri yang tiap tahunnya cenderung meningkat," katanya.

Tapi yang sangat disayangkan, demikian Johny, saat ini masih banyak para TKI yang berangkat bekerja ke luar negeri secara tidak resmi atau ilegal.

"Kondisi ini sebenarnya menjadi sumber devisa negara, mengingat rata-rata para WNI yang bekerja secara ilegal itu juga selalu menginvestasikan gajinya ke kampung halaman masing-masing," ujarnya.

Menurut Johny, jumlah TKI tertinggi khususnya yang bekerja di Malaysia dan Singapura berasal dari Jambi, menyusul Sumatra Utara, Sumatra Selatan dan Riau.

"Mereka yang berangkat secara sah atau legal, rata-rata di sub melalui perusahaan penyalur atau PJTKI. Mereka juga berangkat melalui Riau dengan menggunakan jalur transportasi laut.

Hal ini mengingat jarak beberapa Pulau di Riau, terutama Rupat di Kabupaten Bengkalis jaraknya sangat dekat dengan Malaysia," kata Johny G Worotiken.