Bupati minta optimalkan pengelolaan pertanian

id Bupati minta optimalkan pengelolaan pertanian,kuansing, berita kuansing

Bupati minta optimalkan pengelolaan pertanian

Pertemuan Bupati Kuansing dan pejabat setempat. (ANTARA/HO)

Rengat (ANTARA) - Bupati Kuantan SingingiMursini meminta semua pihak dapat meningkatkan pengelolaan sumber daya pertanian dalam rangka membantu peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Bupati Mursini di Teluk Kuantan, Selasa, mengatakan lahan di wilayahnya sangat luas sehingga banyak warga bekerja sebagai petani karena kondisi alam sangat menjanjikan.

"Saya akan upayakan mengoptimalkan bidang pertanian. Olehnya, instansi terkait untuk lebih fokus," kata Bupati Kuantan Singingi Mursini di Teluk Kuantan, Selasa.

Bupati pada acara Forum Konsultasi Publik Rancangan (FKPR) 2021 menyampaikan bahwa potensi di bidang pertanian sangat menjanjikan untuk semua pihak, bukan saja dapat membantu kesejahteraan petani tetapi dapat meningkatkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kuansing.

Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi akan mengedepankan bidang pertanian sebagai garapan unggulan, sebab sektor ini berkontribusi besar, tercatat pada 2018 lalu, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kuansing, mencapai Rp30,6 triliun lebih, ada peningkatan dari tahun 2019.

"Khususnya pada bidang perkebunan kepala sawit dan karet," terang Mursini.

Bupati menambahkan, hasil sawit dan karet ternyata 5,05 persen, kehutanan 8,42 persen, tanaman pangan 2,62 persen, peternakan 1,82 persen dan perikanan 1,27 persen, ini sangat menjanjikan untuk Kuansing ke depan.

Namun demikian ada juga penyumbang di bidang lain, misalnya sektor industri pengolahan 28,06 persen, konstruksi 8,16 persen, pertambangan 5, 22 persen dan perdagangan 4,06 persen.

Wakil Bupati Kuansing Halim mengatakan, perkebunan sawit sangat menjanjikan untuk membuat kemakmuran Kuantan Singingi, maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) tetap membuat program bantuan bibit sawit unggul untuk petani.

"Hasil sawit sangat besar pengaruhnya bagi kehidupan petani, walaupun hanya memiliki lahan seadanya," ujarnya.

Karena itu, program pengembangan sawit, mengundang investor tetap menjadi target utama, semua pihak dapat membantu dan mendukung agar target tercapai.

Baca juga: Sejumlah warga Kuansing kesal ganti rugi lahan belum tuntas

Baca juga: Masyarakat harap perbaikan turap longsor di Kuansing