Dampak asap, 1.136 warga Pekanbaru terserang ISPA

id Ispa,asap pekanbaru, asap,karhutla,kabut asap di pekanbaru

Dampak asap, 1.136 warga Pekanbaru terserang ISPA

Seorang murid TK di Pekanbaru mengenakan masker saat berangkat ke sekolah, Selasa (6/8/2019). (Foto Antarariau/Riski Maruto/19)

Pekanbaru (ANTARA) - Sebanyak 1.136 warga Kota Pekanbaru sudah terserang Inpeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) akibat asap kebakaran lahan dan hutan di sejumlah wilayah Riau.

Karenanya Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru meminta seluruh Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) setempat untuk siaga melayani warga yang terserang penyakit dampak asap tersebut.

"Kita sudah kumpulkan seluruh Kepala Puskesmas di Kota Pekanbaru untuk memberikan layanan yang optimal kepada masyarakat baik itu balita, ibu hamil dan lansia yang terkena dampak kabut asap," kata Plt Kadiskes Pekanbaru Muhammad Amin, di Pekanbaru, Rabu.

Muhammad Amin, meminta Puskesmas memaksimalkan pelayanan bagi warga yang terserang ISPA.

"Kita minta penderita ISPA agar betul-betul tertangani dengan baik," tegasnya.

Menurut dia hingga Selasa (6/8) pagi tadi, Dinas Kesehatan setidaknya 1.136 warganya terserang infeksi saluran pernapasan dampak kebakaran hutan dan lahan yang masih terjadi di sejumlah kawasan di Riau. Lebih separuhnya usia produktif yang banyak beraktivitas di luar ruangan.

Baca juga: Pekanbaru belum liburkan sekolah karena asap

Untuk itu, kepada seluruh Puskesmas dan rumah sakit yang ada di Kota Pekanbaru diimbau untuk memberikan layanan yang optimal kepada masyarakat yang terkena ISPA tersebut.

Bahkan lanjut Muhammad Amin, Diskes juga sudah menghimbau kepada pihak Puskesmas termasuk Puskesmas rawat jalan agar memanfaatkan ruang IGD untuk tempat evakuasi warga yang terkena ISPA.

"Walau kita belum terima laporan terkait pasien ISPA yang dirawat," ujarnya.

Selain itu,Muhammad Amin juga terus mengimbau masyarakat untuk senantiasa menjaga kesehatan dan mengurangi aktivitas di luar rumah. Kalau terpaksa ke luar rumah gunakan masker.

Baca juga: Regu Pemadam Karhutla Dumai Pendinginan Tiga Lokasi, begini penjelasannya