Dumai, Riau (Antarariau.com) - Kementrian PUPR verifikasi final kondisi instalasi pengolahan air minum Dumai untuk memulai optimalisasi jaringan, infrastruktur dan pelayanan dengan dana Rp28 miliar bantuan Bank Dunia.
Kepala Dinas PUPR Dumai, Mohammad Syahminan di Dumai, Jumat, mengatakan peninjauan tim PUPR dan Bank Dunia ini untuk melihat kondisi riil infrastruktur air minum yang dikelola perusahaan daerah dan diusulkan Pemerintah Dumai dalam program bantuan Bank Dunia.
"Sesuai usulan agar infrastruktur pengolahan air minum ditingkatkan dengan bantuan bank dunia, tim kementerian lakukan verifikasi dan evaluasi final kondisi serta kesiapan dumai sebelum kegiatan optimalisasi dimulai," jelasnya.
Menurutnya kesiapan Pemkot Dumai dalam percepatan sistem penyediaan air minum skema optimalisasi IPA ini yaitu sudah menyiapkan anggaran Rp3 miliar sebagai dana pendukung untuk penambahan jumlah sambungan rumah sesuai target.
Pelaksanaan proyek fisik IPA ditargetkan mulai awal 2019 ini sudah di depan mata dan tinggal selangkah lagi, dan nanti nya akan mendukung program SPAM skema kerjasama pemerintah badan usaha (KPBU), Regional Dumai-Rohil-Bengkalis (Durolis) dan pengadaan sumur bor kelurahan.
"Dumai akan menjaga komitmen menambah target sambungan rumah, dan percepatan optimalisasi ipa akan segera dimulai karena tidak ada lagi kendala," sebutnya.
Sementara, perwakilan tim PUPR RI Amri Dharma menyebut kunjungan kerja ke Dumai untuk melihat kondisi dan penanganan apa diperlukan dalam menata dan meningkatkan infrastruktur IPA Dumai yang sudah melayani 800 sambungan rumah tersebut.
Pekerjaan fisik dengan bantuan ini akan meliputi semua infrastruktur jaringan air minum PDAM Dumai, di antaranya jaringan pipa penyambung, bak penampungan dan pelayanan pelanggan sambungan rumah.
"Bantuan hibah dikelola pusat dan satuan kerja terkait di daerah ini untuk peningkatan pelayanan air bersih sesuai usulan, dengan perbaikan dari hulu ke hilir, karena itu kita melihat kesiapan dan kondisi terkini infrastruktur ipa dumai," terangnya.
Dukungan dana Bank Dunia ini diharap bisa dipergunakan sesuai manfaat dan peruntukan diusulkan, Pemkot Dumai melalui PDAM Dumai Tirta Berseri bisa memenuhi target meningkatkan cakupan pelayanan air bersih dan menambah kapasitas debit air dari operasi sekarang 8 liter perdetik jadi 40 liter perdetik.
Berita Lainnya
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB
Sejumlah Produk Kosmetik Dan Makanan Kadaluarsa Disita Pihak Polres Bengkalis
16 December 2016 23:15 WIB