Oleh Rizqy Nedia & Frislidia
Wali Kota Pekanbaru, Firdaus menyantuni keluarga korban keperluan penyelenggaraan jenazah serta donasi terkait insiden robohnya tembok di SDN 141 Kec. Bukit Raya, 14 November 2018, hingga menewaskan seorang pelajar kelas V SD dan siswa SMA.
"Kami turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya terhadap pihak sekolah dan juga para korban, yang namanya kecelakaan tidak ada yang menghendaki, kita hanya bisa bersabar," kata Walikota Pekanbaru, Firdaus, di Pekanbaru, Kamis.
Menurut dia, santunan diberikan sebagai bentuk keprihatinan atas musibah yang menimpa korban dan pada keluarga yang ditinggal semoga tabah dan sabar karena peristiwa ini adalah takdir dari Allah SWT.
Firdaus mengatakan, kecelakaan seperti ini harus lebih diantisipasi agar tidak terjadi lagi disekolah lain dan mengakibatkan lebih banyak korban.
"Kepala sekolah beserta guru dan staf harus lebih meningkatkan pengawasan terhadap fasilitas dan bangunan yang ada disekolah dan melaporkan serta konsultasi ke dinas terkait apabila ada masalah," kata Firdaus.
Ia menjelaskan, konsultasi dengan dinas sebelum mendirikan bangunan juga sangat penting karena di Pekanbaru tanahnya adalah tanah gambut yang sulit didirikan bangunan, selain itu laporan ini berguna bagi pemko agar bisa lebih mudah menyalurkan bantuan kepada sekolah yang butuh perbaikan fasilitas dan bangunan.
Sebelumnya katanya, dia mendapat laporan bahwa pagar tembok SDN 141 setinggi dua meter yang memang sudah miring tersebut sempat direnovasi oleh komite sekolah pada 2016, namun karena kondisi tanah yang tidak stabil untuk didirikan bangunan tembok kembali miring dan akhirnya roboh.
"Semua pihak harus turut serta mengantisipasi agar kecelakaan serupa tidak terjadi lagi di sekolah lain di Pekanbaru," katanya.
Wali Kota Pekanbaru Santuni Keluarga Korban Tembok Sekolah Roboh
