Pekanbaru, (Antarariau.com) - Angka perceraian di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau pada 2018 ini diperkirakan meningkat dibanding tahun sebelumnya bila dilihat dari tingginya permohonan perceraian pasangan suami istri di daerah itu.
Kepala Pengadilan Agama Kota Pekanbaru melalui Panitera Muda Hukum Fakhriadi di Pekanbaru, Senin, mengatakan, hingga Mei ini saja sudah masuk sebanyak 809 permohonan cerai ke pengadilan agama setempat.
Pada 2017 angka perceraian mencapai 1886 kasus. Lebih jauh Fakhriadi menyebutkan bahwa masih terdapat sekitar tujuh bulan lagi dimana kemungkinan besar akan terus menambah daftar permohonan perceraian tersebut.
Selain itu, Fakhriadi juga mengatakan bahwa selama bulan Ramadhan pihaknya juga telah menerima 28 gugatan perceraian yang terdiri atas cerai gugat dan cerai talak, dan harta bersama.
Menurutnya, dari hasil survei pelaporan yang diterima pihak Pengadilan Agama Kota Pekanbaru, beberapa faktor dominan dari gugatan tersebut ialah dikarenakan beberapa alasan seperti tekanan ekonomi, ketidakcocokan dengan pasangan, pihak ketiga serta kekerasan dalam rumah tangga.
Namun Dari sekian banyak permohonan perceraian tersebut faktor utama yang menjadi penyebabnya ialah akibat tekanan ekonomi.
"Faktor ketidakcukupan dalam hal ekonomi menjadi penyebab utamanya. Bahkan dua pertiga laporan tersebut ialah akibat masalah ekonomi," imbuhnya.
Lebih dari setengah laporan yang diterima pihaknya dilatar belakangani masalah tekanan ekonomi. Selain itu gugatan tersebut didominasi oleh pihak perempuan yang menyebutkan bahwa nafkah materi yang diberikan suami tidak mencukupi.
Faktor lain penyebab tingginya permohonan perceraian ialah akibat adanya pihak ketiga atau yang saat ini kerap disebut dengan istilah "pelakor".
Untuk faktor yang satu ini dikatakan Fakhriadi mulai marak terjadi dalam beberapa tahun belakangan saja. Kendati isu pelakor memang telah ada sejak dulu, namun menurutnya hal ini baru marak beberapa tahun belakangan.
"Kalau dulu isu pelakor paling sebagai pelengkap dalam laporan saja. Tapi sekarang pelakor sudah menjadi penyebab utama dalam masalah keretakan rumah tangga masyarakat," pungkasnya.***4***
Retmon Bensal Putra
Berita Lainnya
Benny Dwika Leonanda: Banyak Faktor Yang Menyebabkan Kondisi Indonesia Sulit Membaik
28 July 2016 15:13 WIB
Angka perceraian di Rohil tinggi, ini kata Bupati
12 January 2022 20:29 WIB
Faktor Ekonomim Ternyata Menjadi Penyebab Tingginya Angka Perceraian Di Inhil
03 October 2018 14:00 WIB
Angka Perceraian Di Indonesia Meningkat
30 November 2016 23:55 WIB
Angka Perceraian Di Pekanbaru Meningkat
30 March 2015 13:14 WIB
BI Perwakilan Provinsi Riau libatkan 26 UMKM bangkitkan ekonomi syariah
27 April 2024 20:48 WIB
Peringati hari autis dunia, Pekanbaru Lab School gelar festival
26 April 2024 15:47 WIB
Tiga kafilah putri Pekanbaru juarai Fahmil Quran MTQ Riau 2024
26 April 2024 12:33 WIB