Siak, (Antarariau.com) - Pemerintah Provinsi Riau menyatakan akan terus menggesa pembangunan infrastruktur sebagai penunjang sektor pariwisata terutama di daerah-daerah yang miliki potensi besar.
"Tidak bisa kita pungkiri bahwa infrastruktur sangat berpengaruh untuk pariwisata, apalagi daerah-daerah pesisir Riau yang memiliki potensi wisata bagus, namun infrastrukturnya belum memadai," kata Kepala Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Riau, Hardison saat menghadiri penyusunan RKPD Kabupaten Siak tahun 2019, Selasa.
Pulau Rupat yang ada di Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis dan Ombok Bono yang ada di Kabupaten Pelalawan, yang merupakan daerah potensial pariwisata. Namun, infrastruktur seperti jalan belum mulus ke kawasan tersebut.
Sektor infrastruktur dasar masih menjadi kendala pariwisata di Rupat, mulai dari pembangunan jalan dan jembatan, listrik, air bersih, jaringan komunikasi, yang juga menjadi perhatian pemerintah demi kemajuan pariwisata.
Pembenahan sektor infrastruktur dasar akan terasa geliatnya untuk dapat menggaet wisatawan lokal maupun mancanegara ke Pulau Rupat.
"Selain pembangunan jalan di daerah pesisir, Pemprov Riau juga menargetkan pembangunan sarana dan prasarana kesehatan di sekitar daerah wisata," katanya.
Ia mengatakan, pemerintah akan fokus untuk anggaran pembenahan infrastruktur, baik di pemerintah provinsi maupun pusat melalui kementerian pariwisata.
Pada kegiatan penyusunan RKPD Kabupaten Siak itu ia juga memaparkan prioritas dan sasaran pembangunan di Riau pada 2019, salah satunya pengembangan pariwisata. Dia katakan, Dinas Pariwisata pada 2018 menargetkan wisatawan mancanegara mencapai 60.824 orang, atau naik 3.308 orang dari 2017. Untuk wisatawan nusantara (wisnus), pada tahun ini dipatok 6.550.120 orang.
Sedangkan pada 2019, Pemprov Riau menargetkan sebanyak 88.040 orang wisatawan mancanegara yang datang berkunjung ke negeri "Bumi Lancang Kuning" ini.
"Kabupaten Siak juga sebagai salah satu tujuan wisata di Provinsi Riau, sepeti dipaparkan Plt Bupati Siak Alfedri, jalan-jalan di kabupaten Siak sudah bisa dikatakan mulus, hanya tinggal beberapa persen lagi menuju objek wisata di daerah pinggiran seperti ke Hutan Mangrove," ungkap dia.
Selain peningkatan infrastruktur di daerah-daerah wisata lanjut Hardison, pemerintah provinsi Riau juga menargetkan 100 pelaku usaha memperoleh Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI) atas karya seninya, dan 300 sekolah menerapkan pelajaran muatan lokal Melayu.
***1***
Berita Lainnya
PDAM Dumai Target Gaet 4.000 Pelanggan Baru, Ini Tawarannya
10 January 2019 15:39 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno sebut semakin banyak wisatawan India tertarik menikah di Bali
03 May 2024 10:04 WIB
Wisatawan lokal banyak datangi Sumbar di libur Natal
29 December 2020 9:45 WIB
Duh, banyak wisatawan di Sulawesi Tengah abaikan protokol kesehatan
02 August 2020 16:52 WIB
Setelah lewati pandemi corona, Wuhan justru kota yang paling banyak dikunjungi wisatawan di China
05 May 2020 12:49 WIB
Festival Danau Poso harus bisa tarik lebih banyak turis mancanegara
25 August 2019 21:42 WIB
Gaet Lebih Banyak Wisatawan, Siak Gelar "Serindit Boat Race" 16-18 November
06 November 2018 20:50 WIB
Jalan Tol Trans Jawa infrastruktur akselerator pertumbuhan ekonomi tinggi
11 October 2024 11:39 WIB