Tembilahan, (Antarariau.com) - Sekretaris Daerah, Kabupaten Indragiri Hilir, menghadiri pengundian nomor urut peserta Pemilu Kepala Daerah Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Inhil periode 2018-2023, Selasa.
Usai pengundian nomor urut paslon, Sekda Said Syarifuddin meminta kepada seluruh elemen masyarakat untuk menjaga situasi tetap kondusif sehingga setiap tahapan Pilkada dapat berjalan lancar.
"Jangan mudah terprovokasi dengan pernyataan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab yang pada akhirnya akan bermuara pada perpecahan antar sesama. Berkompetosilah secara adil dan beradab," imbau Sekda, Selasa.
Ia juga mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Inhil sangat mengapresiasi kinerja KPUD Inhil yang telah menjalankan setiap tahapan Pilkada tepat waktu.
"Pemerintah Kabupaten Inhil juga berkomitmen untuk senantiasa mendukung jalannya setiap tahapan Pilkada hingga hasil akhir dari pesta demokrasi masyarakat Inhil ini diperoleh," ujarnya.
Seperti diketahui, dari hasil verifikasi, baik administratif maupun faktual didapat 3 nama pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Inhil yang berhak mengikuti ajang Pilkada serentak pada bulan Juni mendatang, yakni Rosman Malomo-Musmulyadi, Ramli Walid-Ali Azhar dan Muhammad Wardan-Syamsuddin Uti.
Berdasarkan hasil rapat pleno penetapan nomor urut oleh KPUD Inhil, ketiga pasangan calon tersebut masing-masing memperoleh nomor urut satu atas nama Rosman Malomo-Musmulyadi, nomor urut dua Ramli Walid-Ali Azhar dan nomor urut tiga Muhammad Wardan-Syamsuddin Uti.
Ketua KPUD Kabupaten Inhil, Suhaidi juga berharap, penyelenggaraan kontestasi Pilkada Serentak dapat berlangsung aman dan tertib.
Ciptakan situasi yang kondusif, suasana persaudaraan sehingga lahir rasa aman dalam ajang Pilkada ini," harap Suhaidi.(adv)