Miami (Antarariau.com) - SpaceX pada Kamis waktu setempat menunda peluncuran muatan rahasia pemerintah Amerika Serikat (AS) yang dikenal dengan nama Zuma, misi yang sifatnya -- dan badan di baliknya -- misterius.
"Kami memutuskan untuk mundur dan melihat lebih dekat data dari pengujian fairing baru-baru ini untuk satu pelanggan lainnya," kata SpaceX dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan Kamis malam, sekitar dua jam sebelum jendela peluncuran yang direncanakan dibuka. Fairing adalah bagian ujung roket yang melindungi muatan.
"Meski kami mempertahankan kesempatan untuk besok, kami akan meluangkan waktu untuk melengkapi ulasan data dan kemudian mengonfirmasi tanggal peluncuran yang baru," kata pernyataan SpaceX yang dikutip AFP.
SpaceX dan Pentagon tidak merespons permintaan keterangan mengenai sifat misi tersebut.
Northrup Grumman, pembuat muatan itu, mengatakan bahwa muatan tersebut untuk pemerintah Amerika Serikat dan akan dikirim ke orbit rendah Bumi, tetapi tidak menyampaikan rincian lainnya.
SpaceX tidak asing bagi peluncuran keamanan nasional.
Awal tahun ini, perusahaan berbasis di California yang dipimpin oleh pengusaha miliarder Elon Musk tersebut meluncurkan sebuah satelit mata-mata untuk National Reconnaissance Office, dan pesawat ulang-alik X-37B untuk Angkatan Udara Amerika Serikat.
Berita Lainnya
Dua anggota AL Amerika Serikat ditangkap diduga beri informasi rahasia ke China
04 August 2023 13:49 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB