Pekanbaru, 3/5 (ANTARA) - Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Yuzamri Yakub mengatakan tidak ada ujian ulang pada ujian akhir sekolah berstandar nasional untuk tingkat sekolah dasar pada 4-6 Mei 2010. "Berbeda dengan pelaksanaan ujian nasional (UN) tingkat SMA dan SMP yang ada ujian ulang jika tidak lulus UN utama, pada ujian akhir sekolah berstandar nasional (UASBN) tidak ada ujian ulang," katanya di Pekanbaru, Senin.
Menurut dia UASBN sama seperti ujian sekolah biasa, namun yang membedakan adalah peranan pusat sebesar 25 persen dalam pembuatan soal.
"Sedangkan 75 persen lainnya dibuat Dinas Pendidikan (Disdik) provinsi. Jadi, dalam UASBN tidak ada ujian ulang, apalagi biasanya sedikit siswa yang tidak lulus UASBN," katanya.
Yuzamri mengatakan jika tidak lulus, akan dilakukan penyetaraan dengan mengikuti paket A.
"Kami sudah menyiapkan pelaksanaan UASBN melalui koordinasi dengan SD dan MI. Pihak sekolah akan menyiapkan siswanya dalam menghadapi ujian nanti," katanya.
Ia mengatakan pihaknya saat ini masih menunggu distribusi lembar jawaban naskah UASBN dari Disdik provinsi.
Ia memperkirakan pengiriman naskah soal akan dilakukan pada hari pelaksanaan UASBN, karena jarak relatif dekat dengan Disdik provinsi.
"UASBN di Pekanbaru tahun ini diikuti 14.348 siswa SD dan MI baik swasta maupun negeri," katanya.
