Minggu Tenang 112, Kesbangpol Antisipasi Konflik Pilkada Pekanbaru

id minggu, tenang 112, kesbangpol antisipasi, konflik pilkada pekanbaru

 Minggu Tenang 112, Kesbangpol Antisipasi Konflik Pilkada Pekanbaru

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Pekanbaru, Provinsi Riau menyatakan terus berkoordinasi dengan seluruh pihak sebagai upaya mencegah terjadinya pergesekan jelang minggu tenang pemilihan walikota dan wakil wali kota.

"Sejauh ini semuanya berjalan aman. Kita selalu koordinasi untuk antisipasi, deteksi dengan berbagai pihak," kata Kepala Badan Kesbangpol Pekanbaru, Agus Pramono kepada Antara di Pekanbaru, Selasa.

Agus mengutarakan Kesbangpol memiliki peran penting dalam menjaga kondusitifitas setiap tahapan pemilikan kepala daerah Pekanbaru.

Sesuai tugas dan fungsinya, Kesbangpol berkomitmen menjaga ketertiban sebagai bentuk antisipasi terjadinya tindakan yang berpotensi bertentangan dengan hukum.





Agus mengatakan komunikasi dan koordinasi penting untuk mengajak semua kalangan menciptakan suasana kondusif menuju dan ketika dilaksanakannya, terlebih lagi usai pemilukada nanti.

Terkait adanya aksi 112 yang rencananya akan dilangsungkan di Jakarta pada 11 Februari mendatang, dia mengatakan sejuah ini belum ada aksi serupa di Kota Pekanbaru.

Lebih jauh, ia juga menyampaikan imbauan agar selama minggu tenang tidak ada aksi pengerahan massa di Kota Pekanbaru.

"Tidak ada mobilisasi massa. Saya selalu koordinasi dengan Polresta Pekanbaru, termasuk meningkatkan komunikasi untuk hal-hal penting terutama jelang Pilkada," urainya.

Pertarungan pemilihan kepala daerah di Pekanbaru diikuti lima pasangan calon. Pasangan petahanan Firdaus dan Ayat Cahyadi kembali mencalonkan diri. Mereka diusung Partai Demokrat, PKS, dan Partai Gerindra.

Pasangan Ramli Walid-Irvan Herman diusung Partai Golkar, NasDem, Hanura, dan PKB. Ramli Walid adalah pegawai negeri Provinsi Riau yang menjabat Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah. Sedangkan Irvan Herman merupakan anak dari mantan Wali Kota Pekanbaru Herman Abdullah.

Pasangan berikutnya, Dastrayani Bibra-Said Usman diusung PDI Perjuangan dan PPP. Dua pasangan lain yang telah mendaftar melalui jalur independen, yakni Syahril-Said Zohrin dan Herman Nazar-Dedi Warman.