Seoul (Antarariau.com) - Sekelompok dokter di Korea Selatan berhasil menemukan sebuah metode untuk mendeteksi sel-sel kanker, yakni melalui sampel darah.
Temuan yang dipublikasikan dalam jurnal Biomaterials itu bisa bermanfaat untuk berbagai aplikasi klinis praktis dalam diagnosis dan pengobatan kanker.
Dalam sebuah penelitian tim yang dipimpin Cho Young-koo dari Pusat Kanker Nasional Korea Selatan mendeteksi dan mengisolasi sel-sel tumor yang beredar (CTC) dalam sampel darah dari pasien kanker payudara stadium awal.
CTC telah diakui sebagai penanda untuk diagnosis dan indikasi beberapa kanker. Namun, pemantauan CTC saat ini hanya tersedia untuk pasien stadium lanjut ketimbang kanker tahap awal.
Para peneliti lalu mengembangkan metode menggunakan kawat nano magnetik untuk membantu isolasi yang efisien dan mendeteksi CTC dalam darah pasien, terutama mereka dengan kanker stadium awal, kata lembaga tersebut.
"Deteksi CTC akan sangat membantu tidak hanya diagnosis dini kanker tetapi juga dalam perawatan kanker. Teknologi ini hanya memerlukan darah dari pasien yang tidak biopsi," ujar Young-koo seperti dilansir kantor berita Yonhap.
Berita Lainnya
Pengamat berharap para menteri baru buat terobosan di tengah pandemi
23 December 2020 13:08 WIB
Pemerintah perlu cari terobosan baru untuk atasi defisit perumahan
11 September 2020 11:12 WIB
Azis Harapkan Ide Brilian dan Terobosan Kepada 133 ASN yang Baru Dilantik
12 March 2018 14:20 WIB
Terobosan Baru, PDAM TI Hadirkan Air Minum Dalam Kemasan
26 March 2017 15:35 WIB
Terobosan Baru Di Riau, Beli Beras Lewat ATM
06 February 2017 21:45 WIB
Terobosan Baru, Pemkab Kuansing Usung Program Unggulan "Smart City"
22 January 2017 20:45 WIB
Terobosan Baru Dishubkominfo Pekanbaru, Layani Masyarakat Lewat Smartphone
27 December 2016 8:45 WIB
Gubernur: Pembangunan Riau Butuhkan Terobosan Baru
31 October 2016 23:35 WIB