Bono Jadi Kawasan Pariwisata Khusus Indonesia, Gubri: Jalannya Mulai Dibangun

id bono jadi, kawasan pariwisata, khusus indonesia, gubri jalannya, mulai dibangun

Bono Jadi Kawasan Pariwisata Khusus Indonesia, Gubri: Jalannya Mulai Dibangun

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman menyebutkan bahwa destinasi wisata ombok Bono kini mendapat kawasan pariwisata ekonomi khusus sebagai magnet wisata yang ada di daerah setempat.

"Kemarin itu bapak menteri pariwisata sudah melaunching wisata Riau, beliau sudah mengeksposnya kemana-mana, dan Bono mendapat kawasan ekonomi pariwisata khusus, untuk dikembangkan oleh pemerintah pusat," ujarnya pada Kamis, di gedung aula darma wanita, Pekanbaru.

Sebelumnya, pada Jumat (27/5) yang lalu Menteri Pariwisata Arief Yahya melaunching potensi pariwisata Riau di Gedung Sapta Pesona, Jakarta.

Lebih lanjut, ia berharap semoga ombok bono menjadi magnet wisatanya provinsi Riau untuk mendorong destinasi-destinasi yang lainnya.

"Semoga bono bisa menjadi magnet wisata Riau untuk mengembangkan yang lainnya," ulasnya.

Kemudian disampaikannya, anggaran untuk memulai infrastruktur dalam memajukan pariwisata sudah disediakan, akan tetapi akan dimulai secara bertahap untuk membangunnya.

"Untuk perbaikan jalan menuju bono sudah kita mulai, hanya memang masih terdapat beberapa kilo ditemui jalan bertanah. Tapi kita terus mengangsurnya," tutur orang nomor satu Riau ini.

Dikatakannya, pemerintah tidak menargetkan adanya investor besar yang langsung masuk, tetapi akan dilakukan secara bertahap.

"Yang pasti investor sudah mulai melirik, kalau menargetkan investor besar langsung ya tidak mungkin. Karena kalau soal angka-angka orang akan berfikir," ucapnya lagi.

Namun katanya pemerintah kabupaten/kota sudah membangun homestay-homestay di tempat wisata, dan itu juga bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan perekonomian.

Sebelumnya Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Riau, Fahmizal Usman mengatakan bahwa gelombang Bono yang hanya terdapat Sungai Kampar, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, kian diminati oleh turis asing terutama bagi para peselancar dunia karena ingin menaklukan ombak pertemuan arus sungai menuju laut dan sebaliknya akibat air pasang itu.

"Kita terus mencari dan gali potensi-potensi wisata di daerah seperti wisata ombak Bono. Kita akan terus kembangkan dan gaungkan sampai ke manca negara," paparnya. (Nella Marni)