Pekanbaru, (Antarariau.com) - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, menganggarkan dana Rp1,2 miliar lebih untuk biaya sosialisasi pemilihan umum kepala daerah.
"Masyarakat, organisasi, atau lembaga lainnya akan di berikan penyuluhan menjelang pemilukada diselenggarakan," ungkap Kepala Badan Kesbangpol Pekanbaru, Agus Pramono, di Pekanbaru.
Agus Pramono menjelaskan, pihaknya memiliki peran penting memberikan pemahaman pada masyarakat agar kesadaran dalam memilih dalam pemilukada bisa tumbuh. Sehingga dalam pesta demokrasi masyarakat yang sudah memiliki hak suara dapat memberikan suaranya.
"Ini juga menekan timbulnya golongan putih (golpul) pada suatu pilkada," urainya.
Memberikan pemahaman juga bertujuan agar tidak terjadinya gejolak anarkisme menjelang dan ketika pemilukada terlebih setelah pemilihan,
"Kesbangpol juga memiliki andil untuk itu," tegasnya.
Dikatakannya, sejauh ini Kesbangpol sudah memberikan penyuluhan kepada masyarakat sebanyak 36 kali.
"Untuk anggarannya, kami mendapatkan dana sebesar Rp1,2 miliar dari pusat. Jumlah tersebut bisa bertambah karena melalui APBD-P bisa dianggarkan," tambahnya.
Penyuluhan yang akan diselengarakan nanti, sasarannya agar masyarakat mau berpartisipasi memberikan hak suaranya dalam pemilukada nanti.
Perludiketahui, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak gelombang ke dua yang akan dilangsungkan tanggal 15 Februari 2017 yang akan datang. Diikuti 101 daerah dari tingkat provinsi, kabupaten dan kota se- Indonesia.
Namun dua diantaranya merupakan daerah di Provisni Riau, yaitu Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar.
Anggota Bawaslu Provinsi Riau, Rusidi Rusdan, mengatakan, dalam Pilkada serentak gelombang ke dua yang akan dilangsungkan tanggal 15 Februari 2017 itu, Bawaslu Riau kembali terlibat melakukan pengawasan terhadap daerah yang akan menyelenggarakan Pilkada itu.
"Berdasarkan ketentuan pasal 210 ayat 2 UU nomor 8 tahun 2015, KPU sudah memutuskan tanggal pemungutan suara untuk pemilihan kepala daerah digelar Rabu tanggal 15 Februari 2017. Namun saat ini tahapan belum disusun KPU," ungkapnya.
Berita Lainnya
KPU DKI butuhkan 801 orang petugas PPS untuk Pilkada 2024
03 May 2024 14:13 WIB
Siak anggarkan Rp48,9 miliar untuk Pemilu 2024
14 November 2023 13:03 WIB
Alfedri teken NPHD KPU dan Bawaslu untuk Pilkada Siak 2024
13 November 2023 19:26 WIB
KPU terima dana hibah Rp13,8 miliar untuk pelaksanaan Pilkada 2024 Bukittinggi
10 November 2023 13:57 WIB
Pemkot Pekanbaru akan anggarkan Rp95 miliar untuk Pilkada 2024
30 January 2023 13:09 WIB
KPU Riau buka lowongan 20.318 Pantarlih untuk Pilkada 2024
28 January 2023 6:43 WIB
KPU Meranti ajukan Rp35 miliar untuk pilkada 2024
18 May 2022 14:43 WIB
PAN populerkan Alfedri untuk Pilgub Riau 2024
13 July 2021 14:39 WIB