Sudah Diisi 2 Operator, Express Air Dalami Rute Pekanbaru-Bandung

id sudah diisi, 2 operator, express air, dalami rute pekanbaru-bandung

Sudah Diisi 2 Operator, Express Air Dalami Rute Pekanbaru-Bandung

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Maskapai Xpress Air sedang mendalami rencana pembukaan rute baru Pekanbaru-Bandung pergi pulang satu kali sekali, karena jalur penerbangan tersebut telah diisi oleh dua operator yakni AirAsia Indonesia dan Citilink.

"Rencananya untuk rute Pekanbaru-Bandung. Tapi sebelum kita buka, maka akan kita pelajari dulu rute tersebut meski pasarnya masih ada," papar Kepala Perwakilan Xpress Air Cabang Pekanbaru, Rizon Jayadi di Pekanbaru, Senin.

Dia jelaskan, jika maskapai tersebut jadi membuka rute penerbangan tujuan Kota Kembang, julukan bagi Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, maka pesawat berbadan sempit akan dioperasikan.

Seperti diketahui, maskapai berdiri sejak tahun 2003 telah melayani 38 rute penerbangan domestik dengan ketersediaan total 14 unit armada pesawat dari berbagai jenis dan tipe diantaranya seperti Dornier 328-800 dan Boeing 737 seri 300/500.

Xpress Air akhir tahun lalu atau tepatnya 18 Desember 2015 telah melayani dua rute domestik yakni Palembang-Pekanbaru pergi pulang dan Pekanbaru-Tanjung Pinang pergi pulang dengan operasikan pesawat kecil jenis Dornier tipe 328-800 kapasitas 32 kursi.

Namun satu bulan lebih setelah beroperasi atau tepatnya pada 24 Januari 2016, maskapai itu telah mengurangi frekuensi terbang dari satu kali setiap hari, menjadi empat kali dalam sepekan dengan alasan keterisian penumpang setiap penerbangan.

"Tapi kita masih tunggu kondisi yang kondusif dulu dalam hadapi persaingan kompetitor. Walau segmen (pasar) ada, tapi rencananya itu (buka rute) harus tepat," kata Rizon.

Otoritas Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru sebelumnya menyebut dua dari tiga maskapai mengajukan izin, telah dapatkan slot time atau waktu tiba-waktu berangkat dari bandara asal maupun bandara tujuan.

"Lion rute Pekanbaru-Denpasar, suratnya belum dapat. Belum keluar slot-nya dari instansi terkait, tetapi kalau Citilink dan Xpress Air sudah dapat," papar Kadiv Pelayanan dan Operasi Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Hasturman Yunus.

Awal Februari tahun ini, lanjutnya, langkah kedua maskapai itu dalam melakukan ekpansi usaha dengan mengajukan slot time seperti rute internasional Pekanbaru-Malaka, Malaysia pergi pulang dengan operasikan pesawat kecil telah diizinkan.

"Kalau Xpress Air telah ajukan slot time dan izinnya pun, telah keluar. Baik dari kita atau bandara tujuan di Lapangan Terbang Antar Bangsa Malaka. Recananya bulan Maret ini juga. Tapi tanggal berapa, saya lupa," katanya.

Kini Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru melayani setiap hari dengan didarati pesawat atau lepas landas berkisar antara 70 sampai 78 kali baik rute domestik atau internasional dengan jumlah penumpang pada waktu normal 8.000 sampai 10.000 orang.

Terdapat sembilan maskapai penerbangan komersial rute domestik dengan tujuan 13 kota di Sumatera dan Jawa seperti Batam, Tanjung Pinang, Dabo Singkep, Tembilahan, Tanjung Balai Karimun, Medan, Jambi, Palembang, Jakarta, Bandung, Yogyakarta dan Surabaya.

Ada empat maskapai rute internasional seperti AirAsia rute Pekanbaru-Kuala Lumpur, lalu Malindo Air rute Pekanbaru-Malaka dan rute Pekanbaru-Singapura dilayani dua maskapai yakni Silk Air dan Jetstar Asia.