Paris, (Antarariau.com) - Prancis pada Kamis menjatuhkan skors tanpa batas waktu kepada penyerang Karim Benzema atas dakwaan-dakwaan kriminal seputar keterlibatannya dalam pemerasan video rekaman seks terhadap rekan setimnya Mathieu Valbuena.
Presiden Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) Noel Le Graet mengatakan skors terdebut akan mencakup Piala Eropa 2016, yang dimulai di Prancis enam bulan lagi, kecuali kasusnya telah diputuskan sebelumnya.
Le Graet mengatakan ini merupakan keputusan yang "membuat patah hati" untuk mengambil tindakan tersebut kepada bintang Real Madrid berusia 27 tahun itu, yang merupakan pencetak gol terbanyak timnas Prancis
"Karim Benzema tidak akan dipilih sampai situasi berubah, sampai ada sesuatu yang baru dalam kasus ini. Ini merupakan keputusan yang saya ambil sebagai presiden federasi," kata Le Graet pada konferensi pers.
Benzema didakwa dengan keterlibatan dalam upaya pemerasan gelandang Lyon berusia 31 tahun Valbuena.
Ia membantah telah melakukan kesalahan namun berpeluang dijatuhi hukuman penjara lima tahun jika dinyatakan bersalah.
Valbuena mengatakan gambar-gambar seks itu berada di telpon seluler yang dicuri.
Tiga orang pria telah ditahan untuk permintaan tebusan uang agar rekaman seks itu dihancurkan.
Berita Lainnya
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB
Sejumlah Produk Kosmetik Dan Makanan Kadaluarsa Disita Pihak Polres Bengkalis
16 December 2016 23:15 WIB