Rokan Hilir (ANTARA) - Wakapolres Rokan Hilir Kompol Ricky Michael Mandey menggelar pembinaan dan pengawasan terhadap 121 personel berpangkat Bripda dan Briptu dalam rangka cooling system Pilkada 2024, Jumat (8/11).
Kompol Ricky Michael Mandey menyampaikan pentingnya etika, kedisiplinan, dan menjaga nama baik institusi di tengah tugas pengamanan pilkada.
"Sebagai anggota Polri, etika adalah yang tertinggi, baik dengan sesama atasan maupun senior. Disiplin dan menjaga nama baik institusi adalah kewajiban utama,” ujarnya.
Ia juga menegaskan netralitas dalam pelaksanaan tugas pilkada, serta mengajak personel untuk mengedepankan pendekatan persuasif dan humanis dalam menjaga keamanan.
"Saat bertemu masyarakat, sampaikan pesan cooling system dan imbauan Pilkada damai untuk menjaga suasana kondusif,” tambahnya.
Kasi Propam Polres Rohil AKP Pardosi, menekankan pentingnya perilaku baik dan kepatuhan terhadap aturan, yang menurutnya esensial untuk membangun reputasi positif di tengah masyarakat.
"Ingat tindakan yang kalian lakukan. Jangan menyakiti hati banyak orang karena semua tindakan memiliki dampaknya,” kata AKP Pardosi.
Kasat Narkoba Polres Rohil AKP Elva Hendri juga memberikan peringatan tegas terkait bahaya narkotika. Ia mengingatkan para personel tidak terjerumus tipu daya barang haram tersebut.
"Jangan coba-coba terlibat dalam lingkaran narkoba. Sekali masuk, sulit untuk keluar,” tegasnya.
Sementara itu, Kasat Binmas AKP Sahdin Damanik berpesan agar personel selalu ramah kepada masyarakat serta memperbanyak rasa syukur dalam menjalankan tugas.
Kegiatan pembinaan ini dilakukan sesuai dengan UU No. 2 Tahun 2002 tentang Polri dan ST/95/XI/KEP/2024 tanggal 6 November 2024, sebagai upaya untuk menciptakan keamanan dan kondusivitas di masa pilkada.
Polres Rohil pantau personel dalam sistem pendinginan Pilkada
Sebanyak 121 personel berpangkat Bripda dan Briptu diberikan pembinaan (ANTARA/Ho-Polres Rokan Hilir)
