Pemkab Pelalawan tingkatkan swasembada pangan dengan padi IP 200

id Padi pelalawan, pemkab pelalawan, advetorial

Pemkab Pelalawan tingkatkan swasembada pangan dengan padi IP 200

Proses penanaman padi bersama Bupati Pelalawan dan pejabat terkait. (ANTARA/dok)

Kuala Kampar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan mencanangkan program penanaman padi jenis IP 200 di Pulau Mendol atau Kecamatan Kuala Kampar. Untuk mendukung program ini, tahun ini Pemkab Pelalawan akan membangun tanggul sebagai sarana pendukung agar swasembada pangan di wilayah Pelalawan bisa segera tercapai.

Bupati Pelalawan H Zukri Misran mengatakan lahan padi di Kuala Kampar merupakan lahan terluas di Propinsi Riau yang hamparannya mencapai 5500 hektare.

“Jika lahan padi ini dikelola secara baik, IP 100 saja akan menghasilkan 15.000 ton dan jika IP 200 yang saat ini ditanam berhasil secara efektif tentu hasilnya akan menjadi 30.000 ton. Untuk mencapai ini semua, tentu saya berharap dukungan dan kekompakan masyarakat petani padi pada program padi IP 200.

Untuk mendukung program ini maka tahun ini akan dibangun tanggul,” ujarnya kepada awak media saat melakukan kunjungan kerja dalam rangka penanaman padi serentak IP200, di Parit Senang Desa Sungai Solok Kecamatan Kuala Kampar, Kamis (16/5) lalu.

Selanjutnya, Bupati Zukri juga menyampaikan beberapa program prioritas Pemerintah Kabupaten Pelalawan. Di antaranya berobat gratis hanya dengan menggunakan KTP, berlaku untuk rumah sakit Pemerintah maupun Swasta, di luar maupun di dalam Kabupaten Pelalawan. ”Selain itu, ada juga santunan anak yatim, yang saat ini Pemerintah Kabupaten Pelalawan telah menganggarkan Rp15,3 miliar setiap tahunnya untuk menyantuni 5300 anak yatim yang ada di Kabupaten Pelalawan,” ujarnya.

Khusus di Kuala Kampar, tambah Bupati, khusus infrastruktur, terutama jalan, saat ini lebih baik dari sebelumnya. “Dimana biasanya perjalanan darat dari Kelurahan Teluk dalam menuju Sungai Solok ditempuh 1 jam sampai 1 jam 45 menit, saat ini bisa hanya 30 sampai 45 menit. Tentu ke depan akan lebih kita tingkatkan lagi infrastruktur di Kecamatan Kuala Kampar ini. Terutama sekali jalan yang sudah dilakukan pengerasan apakah di beton atau diaspal, sehingga dapat meningkat kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya dengan semangat.

Lebih lanjut, Bupati Pelalawan Zukri Misran menyampaikan terima kasih diucapkan kepada Danrem 031/WB sudah mau datang ke Desa Sungai Solok Kecamatan Kuala Kampar Kabupaten Pelalawan.

"Kami bangga atas kehadiran Bapak Jenderal di Kuala Kampar, Kecamatan Kuala Kampar merupakan kawasan pertanian padi terluas di Provinsi Riau. Dengan kehadiran Bapak Danrem dan Kadis Pertanian di Kuala Kampar akan menjadikan peningkatan hasil pertanian di tempat ini,” jelas Zukri Misran.

Zukri Misran menambahkan, pembangunan infrastruktur sangat dibutuhkan masyarakat sebagai akses pertanian dan kehidupan masyarakat Desa Sungai Solok. Hasil pertanian padi dari lahan 1 hektare hanya dapat 3 ton beras masyarakat sangat membutuhkan fasilitas agar dapat menciptakan hasil panen dua kali dalam setahun.

“Seluruh masyarakat mari kita kompak untuk mewujudkan IP 200 supaya optimal dan kita tentunya semakin hidup lebih sejahtera,” jelas Zukri Misran.

Sementara itu, Kadis Pertanian Provinsi Riau Syahfalefi menyampaikan dalam kesempatan ini Pj Gubernur minta maaf tidak bisa hadir. Beliau berpesan agar saling mendukung penanam padi perdana IP 200.

Pemerintah bersama TNI – Polri akan mendukung semua kegiatan petani di Kecamatan Kuala Kampar dalam menciptakan ketahanan swasembada pangan.

“Dengan terlaksana kegiatan ini semoga hasil panen akan lebih meningkatkan dan kesejahteraan masyarakat Kuala Kampar. Semoga kedepannya Kecamatan Kuala Kampar akan menghasilkan produk pertanian yang berkualitas,” jelas Syahfalefi.

Sementara, Danrem 031/WB Brigjen TNI Dany Raksa Andalasawan menambahkan, penanam padi perdana IP 200 awal di Kecamatan Kuala Kampar. Mari saling mendukung agar program ini bisa berjalan dengan baik. TNI – Polri siap membantu masyarakat dalam menjalankan program IP 200.

“Agar program ini dapat menciptakan hasil panen yang memuaskan dan panen padi yang semula hanya setahun sekali menjadi dua kali dalam setahun,” tuturnya.

Hadir pada kesempatan Tersebut Danren 031 Wira Bima Brigjen TNI Dani Rakca andalasawan, S.AP, M.Han, Kapolres Pelalawan AKBP Suwinto, Kepala Dinas Pertanian Propinsi Riau Ir Syahfalefi. Juga hadir Pabung Pelalawan. Kapten Arh Sugiyono, Para Kadis Pelalawan, Danramil Jajaran Kabupaten Pelalawan, Pa Staf Kodim 0313/KPR. Kapolsek Kuala Kampar AKP Rhino Handoyo.

Hadir juga Camat Kuala Kampar Elrasyidy Albi, Lurah Teluk Dalam T Eri Yusri, Ketua BUMDES Pelalawan Syahputra, Kabag Protokol Pelalawan Erhas, anggota DPRD terpilih, Kades Kecamatan Kuala Kampar, tokoh Masyarakat, dan tokoh agama. (adv)