Jakarta (ANTARA) - Penyanyi R&B Beyonce mengumumkan bahwa album barunya "Act II" akan dirilis pada 29 Maret 2024.
Menurut siaran People pada Minggu (11/2), sang musisi menyampaikan bocoran musik baru dan "kejutannya" setelah iklan Verizon dalam acara Super Bowl 2024 selesai.
Album "Act II" merupakan sekuel kedua dari album "Renaissance" yang rilis tahun 2022, yang dikatakan berupa trilogi.
Di akun Instagram, Beyonce menunjukkan bagian dari musik barunya kepada penggemar melalui cuplikan video klip berjudul "Texas Hold 'Em" dan "16 Carriages".
Cuplikan video klip di antaranya memperlihatkan Beyonce mengendarai mobil di tengah gurun.
Pada acara Super Bowl, Beyonce tiba di pertengahan kuarter kedua pertandingan kejuaraan Minggu malam antara San Francisco 49ers dan Kansas City Chiefs. Sorak-sorai meletus saat musisi itu memasuki stadion dengan kereta golf.
Anggota keluarga Beyonce -- suaminya JAY-Z serta anak mereka Blue Ivy (12) dan Rumi (6), sudah lebih dulu tiba.
Malam Super Bowl menjadi penampilan publik kedua keluarga Carter bulan ini, setelah Beyonce, JAY-Z, dan Blue menghadiri Grammy Awards 2024 bersama pada 4 Februari.
Baca juga: Lisa BLACKPINK resmi umumkan telah dirikan agensi sendiri
Baca juga: FIFTY FIFTY dikabarkan akan comeback bulan Juni 2024 dengan anggota baru
Berita Lainnya
Pemerintah menyerap dana Rp22 triliun dari lelang tujuh seri SUN pada 17 September
17 September 2024 17:05 WIB
BRK Syariah populerkan layanan mobile banking ke dunia pendidikan bersama Pintro
17 September 2024 16:56 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia ditutup menguat dipimpin saham sektor teknologi
17 September 2024 16:52 WIB
Merintis jalan prestasi olahraga biliar Papua Pegunungan
17 September 2024 16:42 WIB
Kakak beradik Rina-Mira berhasil raih emas ganda putri untuk DKI
17 September 2024 16:36 WIB
Wapres Ma'ruf Amin menerima manfaat program tabungan hari tua dari Taspen
17 September 2024 16:31 WIB
Ikut rakor bersama Bawaslu, Pj Gubernur Rahman Hadi tegaskan ASN netral pilkada Riau
17 September 2024 15:26 WIB
IAEA perkirakan energi nuklir tumbuh kuat di seluruh dunia hingga 2050
17 September 2024 15:13 WIB