Sepekan dicari, remaja tenggelam di Sungai Siak ditemukan tewas

Pekanbaru (ANTARA) - Remaja bernama Aldi Cristian Waruwu (13) akhirnya ditemukan dalam kondisi mengenal dunia setelah dilakukan pencarian selama tujuh hari usai tenggelam di Sungai Siak, Kecamatan Senapelan, Pekanbaru, Rabu.

Aldi ditemukan mengapung dan tersangkut di rerumputan di Pulau Semut dalam kondisi tidak bernafas.

Kepala Kantor SAR Pekanbaru Budi Cahyadi menyebutkan pihaknya sudah melakukan upaya pencarian selama beberapa hari terakhir.

"Dalam beberapa hari terakhir tim gabungan terus melakukan pencarian, hingga akhirnya korban ditemukan pada hari ketujuh dalam kondisi meninggal dunia," terang Budi.

Lanjutnya, tim yang dibantu oleh TNI-Polri dan masyarakat setempat menyusuri hilir sungai melakukan pencarian dari pagi hingga petang.

"Tim juga sudah berupaya melakukan pencarian menggunakan alat aquaeye. Akhirnya korban ditemukan dan langsung dievakuasi," jelasnya.

Usai korban ditemukan, korban kemudian dibawa ke rumah duka untuk dilakukan proses selanjutnya.

"Dengan ditemukannya korban, proses pencarian dan pertolongan ditutup dan seluruh OPD dan Instansi terkait kembali ke Instansi masing-masing," pungkasnya.

Sebelumnya, Aldi bersama ketiga temannya diketahui pergi bermain di tepian Sungai Siak di Kelurahan Kampung Bandar, Kecamatan Senapelan pada Kamis (9/11) lalu.

Saat itu mereka berenang di sekitar bawah Jembatan Siak III. Korban terjun dari dermaga kawasan Rumah Singgah Tuan Kadi. Sementara satu teman berenangnya bernama Zikri (20), yang terjun dari jembatan melihat korban terbawa arus.

Teman-teman korban sempat berupaya menyelamatkan namun gagal karena arus Sungai Siak sore itu cukup deras. Akibatnya, Aldi terus terseret arus dan menghilang dari permukaan air sungai.

Baca juga: Satu balita tenggelam di Sungai Kampar akhirnya dtemukan

Baca juga: Dua balita hanyut di Sungai Kampar, satu masih dicari