Jakarta (ANTARA) - Honda Motor telah menghadirkan mobil yang mirip Honda HR-V, cuma model yang satu ini dibekali powertrain listrik yang ramah lingkungan. Mobil tersebut saat ini telah tersedia di pasar China dengan nama resmi "Honda e:Ns1" dan di Eropa dengan nama "Honda e:Ny1".
Langkah Honda merilis model ini menandai komitmen mereka untuk menghadirkan kendaraan listrik yang efisien dan inovatif di berbagai pasar global.
ANTARA berkesempatan menjajal mengendarai Honda e:Ny1 di Pusat Riset dan Pengembangan Honda Motor Co di Tochigi, Jepang, Minggu (30/10).
Ketika melihat Honda e:Ny1 pertama kali, kesan yang langsung terasa adalah modelnya yang memiliki siluet mirip Honda HR-V. Mobil ini memiliki dimensi, garis bodi, hingga handle pintu baris kedua "tersembunyi" yang hampir sama dengan mobil yang masuk ke Indonesia pada 2014 tersebut.
Bagian depan mobil menampilkan gril tanpa lubang udara khas mobil listrik, yang sekaligus mengintegrasikan elemen-elemen sensor. Strip LED horizontal ditempatkan di bawah garis kap mesin menghubungkan lampu depan dan menciptakan ciri pencahayaan unik saat mengisi daya.
Port pengisian daya terletak di bagian tengah kisi-kisi depan yang memungkinkan pengisian daya lebih mudah dari kedua sisi mobil. Bagian belakangnya juga terlihat mempunyai proporsi yang elegan dengan lampu belakang modern.
Baca juga: Nissan perkenalkan mobil konsep nan mewah masa depannya di JMS 2023
Baca juga: BMW "recall" kendaraan Seri 5 dan 7 sebanyak 9 ribu unit karena fitur ini
Berita Lainnya
Erick Thohir ajak masyarakat doakan Garuda Muda lolos ke Olimpiade Paris
02 May 2024 17:02 WIB
Warga Malaysia ini masuk Indonesia secara ilegal, ini yang dilakukan Kemenkumham Riau
02 May 2024 16:58 WIB
BMKG sebut gelombang panas Asia tidak terdampak di Indonesia
02 May 2024 16:45 WIB
Mendag Zulkifli Hasan minta importir percepat suplai untuk tekan harga gula
02 May 2024 16:40 WIB
BPS catat inflasi pada Lebaran 2024 lebih rendah dari tahun-tahun lalu
02 May 2024 16:30 WIB
Program Kartu Prakerja raih penghargaan Wenhui Awards dari UNESCO
02 May 2024 16:15 WIB
Puan Maharani ajak dukung kemajuan ekosistem pendidikan pada Hardiknas 2024
02 May 2024 15:54 WIB
ADB dorong pemerintah di Asia dan Pasifik dukung kesejahteraan penduduk lanjut usia
02 May 2024 15:32 WIB