Bangkinang, (Antarariau.com) - Kualitas udara di Kabupaten Kampar, Riau, mulai membaik setelah hujan turun terus menerus selama sepekan dengan indeks pencemaran udara PM10 atau pertikel debu akibat asap kebakaran menunjukan angka 35 atau dalam status "baik".
"Alhamdulillah kualitas udara sudah pada kondisi normal dan berstatus “baik”, PM10-nya turun menjadi 35 dari angka 58," kata H Irtarius, M.Si, Kepala badan Lingkungan Hidup (BLH) dikonfirmasi melalui Hasbi, S.Sos, Kasubid Kerusakan Lingkungan Hidup, Jumat (21/3).
Pantauan dilapangan, sejak pagi kemarin, langit semakin cerah, mentari bersinar terang, tidak ada lagi yang memakai masker diluar rumah. Kamis kemarin, kondisi udara masih berstatus "sedang", belum berubah dari tiga hari sebelumnya, PM10-nya masih berada di angka 58, So2 menunjuk angka 22, CO2-nya 5, O3-nya 38dan NO2berada diangka 2.
"Mudah-mudahan kondisi cuaca terus membaik, tidak tercemar lagi oleh polusi udara akibat pembakaran lahan dan hutan, oleh ulah orang-orang yang tidak bertanggungjawab," jelasnya.
Berita Lainnya
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono sebut kualitas udara di Ibu Kota Nusantara sangat sehat
27 August 2024 16:16 WIB
Gawat, kualitas udara Jakarta tak sehat
24 June 2024 6:10 WIB
Presiden Jokowi yakin kualitas udara IKN lebih baik dari Melbourne dan Paris
05 June 2024 9:35 WIB
Kualitas udara Jakarta terpantau semakin membaik
22 January 2024 11:03 WIB
Kualitas udara Jakarta memburuk pada Minggu pagi
31 December 2023 7:45 WIB
Kualitas udara Jakarta kembali memburuk di Minggu pagi
17 December 2023 10:42 WIB
Lumayan, kualitas udara Jakarta tak masuk sepuluh besar terburuk di dunia
13 November 2023 6:49 WIB
Sekolah di Riau kembali tatap muka karena kualitas udara membaik
10 October 2023 17:28 WIB