Pekanbaru (ANTARA) - Seribuan orang memadati Mapolda Riau untuk menghadiri pesta rakyat penganugerahan gelar adat Datuk Seri Jaya Perkasa Setia Negeri yang diberikan kepada Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal.
Acara ini memberikan penampilan berbagai kesenian daerah Riau mulai dari nyanyian, tarian hingga hikayat.
Selain itu diberikan pula kupon senilai Rp35 ribu yang dapat ditukarkan di berbagai UMKM yang tersedia di lapangan Mapolda Riau. Tampak masyarakat berbondong-bondong mengantre di gerai yang telah disediakan dan menikmati pertunjukanyang ditampilkan.
Pemberian gelar Datuk Seri Jaya Perkasa Setia Negeri ini diberikan oleh Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau atas kinerja dan dedikasi Irjen Iqbal selama memimpin Kepolisian Daerah Riau.
"Memang sekitar lima tahun lagi waktu saya mengabdi di institusi kepolisian. Tapi hari ini saya makin termotivasi ingin mempersembahkan sesuatu yang lebih bermakna untuk berbakti kepada masyarakat, bangsa dan negara," sebut Iqbal dalam kesempatannya.
Ditambah lagi dengan gelar yang dipercayakan kepadanya, ia berjanji akan mengerahkan segala kemampuannya.
"Dengan segala kemampuan dan kewenangan sesuai tugas dan fungsi saya, insyaAllah saya minta doa dan bimbingan untuk berbakti dengan maksimal," lanjutnya.
Ia menganggap perlu membalas budi provinsi Riau yang mengajarkan banyak hal padanya dengan segala budaya, adat istiadat dan kekerabatan di Bumi Melayu.
"32 tahun mengabdi di Kepolisian, insyaAllah apa yang dinasihatkan orangtua dari Bumi Melayu akan saya amalkan," pungkasnya.
Perlu diketahui, gelar Datuk Seri Jaya Perkasa Setia Negeri memiliki makna seseorang yang memiliki kemampuan dan kekuatan, serta dapat menggunakan kekuatan yang ada pada dirinya dalam menjayakan tanggung jawab maupun kewajibannya untuk menciptakan keteraturan di tengah kehidupan masyarakat.
Ada sejumlah alasan LAM memberikan gelar adat kepada Kapolda Riau. Di antaranya membuat terobosan dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Mulai dari Aplikasi Si Talam Manis. Aplikasi ini berisi enam fitur pelayanan, di antaranya darurat kecelakaan lalu lintas.
Aplikasi ini menerima laporan atau aduan terkait kecelakaan lalu lintas secara pasti, tidak terjebak pada kebingungan untuk tempat mengadu. Kemudian, Aplikasi Sikat Narkoba.
Aplikasi tersebut bertujuan membuka ruang laporan atau pengaduan masyarakat kepada kepolisian melalui program informasi teknologi (IT).
Berita Lainnya
Nobar Indonesia vs Uzbekistan, Kapolda Riau akui bangga dengan Timnas
30 April 2024 10:40 WIB
Piala Asia U-23, Kapolda Riau optimistis timnas menang 3-1 lawan Uzbekistan
29 April 2024 15:00 WIB
Lemkapi minta seluruh kapolda bantu Kementan untuk capai swasembada pangan
27 April 2024 16:32 WIB
Hadiri UKW di Pekanbaru, ini pesan Ketua PWI dan Kapolda Riau
23 April 2024 15:51 WIB
Operasi Ketupat Lancang Kuning usai, angka kecelakaan menurun
17 April 2024 13:44 WIB
Kapolda Riau cegat speedboat tujuan Selat Panjang, ini sebabnya
15 April 2024 18:53 WIB
Kapolda Riau atur lalulintas arus balik di Kampar, pengendara dapat oleh-oleh
14 April 2024 20:12 WIB
Pastikan mudik aman, Kapolda Riau cek terminal dan bandara
07 April 2024 15:12 WIB