Jakarta (ANTARA) - PT Perta Arun Gas (PAG), sebagai afiliasi dari Subholding Gas PT Pertamina (Persero), PT PGN Tbk, merevitalisasi tangki F-6004 sebagai salah satu tonggak penting perusahaan menjadi Leader Energy Hub Asia pada 2030.
"Kami apresiasi dengan perkembangan bisnis PAG, yang mana nantinya PAG menjadi salah satu penyumbang revenue terbesar di Subholding Gas," ujar Komisaris PGN Paiman Raharjo dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.
Ia berharap pelaksanaan revitalisasi tangki F-6004 dapat berjalan dengan baik dan OTOBOSOR atau on time, on budget on schedule, on return.
"Pengembangan bisnis ke depan juga akan ditata dengan baik oleh seluruh Perwira PAG. Dengan demikian, kontribusi PAG kepada Subholding Gas akan lebih besar lagi," tambahnya saat Management Walk Through (MWT) Direksi dan Dewan Komisaris Subholding Gas ke Kilang Arun PAG di Lhokseumawe, Aceh.
Menurut Paiman, kegiatan MWT tersebut merupakan bentuk dukungan Subholding Gas agar PAG menggapai cita-citanya.
"Kunjungan kerja ini merupakan komitmen Subholding Gas untuk memastikan pengembangan bisnis afiliasi serta keandalan kilang terjaga dengan baik," ujarnya.
Sementara itu, President Director PAG Bara Ilmarosa mengatakan penerapan aspek HSSE menjadi prioritas dalam pengerjaan revitalisasi tangki F-6004.
"Terlebih counterparts kami sudah meliputi skala internasional, sehingga penerapan aspek HSSE selalu menjadi budaya perusahaan," ujarnya.
Dalam kunjungan kerja ini, rombongan melakukan MWT ke area tangki LNG hub, open rack vaporizer (ORV), pelabuhan, control room regas, dan LNG filling station.
Saat ini, PAG memiliki lima tangki LNG berkapasitas masing-masing 128.000 m3, dengan rincian dua tangki untuk kebutuhan LNG, dua tangki memenuhi kebutuhan pasar internasional yakni storage dari Total Energies Gas & Power Asia dan Kyushu Electric, dan satu tangki akan direvitalisasi untuk pengembangan bisnis LNG hub.
Selain Paiman dan Bara, turut hadir dalam WMT antara lain Komisaris PGN Warih Sadono, Direktur Sales & Operasi PGN Faris Aziz, Direktur Infrastruktur & Teknologi PGN Achmad Muchtasyar, Direktur Strategi & Pengembangan Bisnis PGN Harry Budi Sidharta, Direktur Strategi & Pengembangan Bisnis Pertagas Agung Indri P, Direktur Teknik & Operasi Pertagas Rosa Permata Sari, tim PTGN, Finance & GS Director PAG Wahid Achsanul Budaery, Technical & Operation Director PAG Yan Syukharial, serta tim Komite Audit dan Komite Pemantau Manajemen Risiko dan Pengembangan Usaha (KPMRPU) PGN.
Baca juga: Anggota Komisi VI DPR komit bantu kembangkan PT PIM dan Perta Arun Gas Aceh
Perta Arun Gas revitalisasi tangki LNG guna jadi Leader Energy Hub Asia
Ilustrasi - PT Perta Arun Gas (PAG), sebagai afiliasi dari Subholding Gas PT Pertamina (Persero), PT PGN Tbk. (ANTARA/HO-PT PAG)
