Selatpanjang (ANTARA) - UPT Kementerian Sosial (Kemensos) RI di Provinsi Riau melalui Sentra Abiseka Pekanbaru menyalurkan realisasi bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) untuk kelompok rentan di Kabupaten Kepulauan Meranti, Rabu.
Koordinator Sentra Abiseka Wilayah Kerja Kabupaten Kepulauan Meranti, Febri Hartanto mengatakan bantuan atensi ini merupakan program dari Kementerian Sosial RI khususnya Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial, untuk membantu kelompok rentan agar bisa berfungsi sosial secara normal dalam menjalani kehidupannya sehari-hari.
Program tersebut menggunakan pendekatan berbasis keluarga, komunitas atau residensial melalui kegiatan dukungan pemenuhan kebutuhan hidup layak, pembinaan kewirausahaan, terapi mental spiritual, bantuan sosial serta dukungan aksesibilitas.
"Mewakili Kepala Sentra Abiseka Pak Agus Hasyim Ibrahim di Pekanbaru, kami melaksanakan arahan ibu Menteri Sosial Tri Rismaharini untuk segera menuntaskan penyaluran bantuan Atensi di wilayah kerja Sentra Abiseka," ujar Febri.
Ia menjelaskan, sebelum diberikan bantuan, tim telah melakukan assesment komprehensif untuk mengetahui secara langsung kebutuhan calon penerima manfaat dengan tujuan bantuan yang disalurkan tepat sasaran. Selain itu pendataannya dilakukan satu tahun sebelum dilakukan penyaluran.
"Mereka yang diberikan bantuan dalam bentuk barang dan komponen, sebelumnya dilakukan assesment komprehensif. Dari hasil tersebut didapatkan 101 penerima pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) yang terdata untuk layak mendapatkan bantuan Atensi ini," ungkap Febri.
Ditambahkan dia, penyaluran bantuan dilaksanakan secara langsung dengan mendatangi rumah penerima manfaat maupun disalurkan di lokasi terdekat atau Kantor Dinas Sosial setempat. Hal tersebut dilakukan agar bantuan yang diberikan tepat sasaran.
"Bantuan yang kita salurkan itu diberikan langsung kepada Penerima Manfaat (PM). Hal itu dilakukan karena kita inginkan data yang komplit dan tepat sasaran serta sesuai dengan kebutuhan," tuturnya.
Bantuan yang diberikan di setiap kabupaten dilakukan sebanyak dua kali per tahunnya. Namun jika ada kebutuhan yang bersifat insidental bisa disalurkan hingga tiga kali.
"Di tiap kabupaten, bantuan Atensi ini kami salurkan sebanyak dua kali dalam setahun dengan target penerimanya sebanyak 100 KPM. Namun jika ada kasus yang bersifat insidental, maka bisa mencapai tiga kali," ucapnya.
Ia berharap bantuan tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat yang menerimanya. Pasalnya bantuan atensi ini hanya diberikan sekali dan tidak untuk keberlanjutan. "Semoga bantuan dari kemensos RI oleh Sentra Abiseka di Pekanbaru ini bermanfaat," pungkasnya.
Adapun komponen bantuan yang disalurkan berupa barang dengan nilai keseluruhannya Rp227.619.000. Barang tersebut antara lain yakni, 64 paket sembako, 98 paket nutrisi, 86 paket family kit, 18 unit kasur, 5 paket perlengkapan sekolah, 3 unit mainan anak edukatif, dan 28 unit alat kesehatan.
Kemudian biaya transportasi satu orang, biaya terapi Spech Delay, satu unit stroller, satu unit standhold handphone laptop, obat pereda nyeri, satu unit sepeda anak, satu unit sepeda dewasa, satu unit sepeda motor roda 3, enam unit paket kewirausahaan.
Berita Lainnya
Balita pengidap jantung bocor di Meranti direspons Kemensos
09 June 2022 15:21 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB