Jakarta (ANTARA) - Starbucks, jenama makanan dan minuman asal AS, menghadirkan produk yang kini semakin mudah dijangkau oleh masyarakat Indonesia dengan merilis produk kemasan kaleng atau kerap dikenal juga sebagai produk "Ready-To-Drink" (RTD).
Mengutip siaran pers Starbucks, Sabtu, ada dua produk yang ditawarkan di pasar Indonesia yaitu Starbucks Doubleshot dan Starbucks Frappuccino.
Untuk Starbucks Doubleshot dirancang mengisi selera masyarakat yang menyukai kopi klasik, produk itu dirancang dengan racikan khas ala Starbucks dan bisa menjadi teman untuk menemani rutinitas masyarakat sehari-hari.
Produk selanjutnya yaitu Starbucks Frappucino juga hadir bagi masyarakat yang menyukai kopi bercitarasa manis.
Citarasa manis dari susu krim berpadu dengan kopi disiapkan untuk menjadi teman bersantai yang cocok bersama teman maupun keluarga.
Adapun produk-produk tersebut merupakan hasil kerjasama Starbucks dengan Nestle.
Keduanya juga berkolaborasi melalui The Global Coffee Alliance, menjanjikan akan membawa beragam rangkaian varian kopi premium termasuk termasuk kopi biji utuh, sangrai dan giling serta kapsul Starbucks untuk Nespresso dan Nescafé Dolce Gusto.
Untuk dua produk terbaru dari Starbucks itu sebenarnya sudah hadir sejak satu pekan yang lalu.
Kini anda sudah bisa didapatkan di pasar swalayan maupun minimarket sehingga makin mudah untuk dinikmati.
Baca juga: Volvo-Starbucks kerja sama buat jaringan pengisian kendaraan listrik
Baca juga: Gunakan bahan kedaluarsa, gerai Starbucks di China didenda Rp3 miliar
Berita Lainnya
Xiaomi resmi hadirkan Redmi Note 13 series varian baru
19 April 2024 13:26 WIB
iPad Air 12,9 inci bakal hadir dengan teknologi layar Mini LED
19 April 2024 12:19 WIB
Billie Eilish rilis daftar lagu untuk "Hit Me Hard & Soft"
19 April 2024 12:10 WIB
Berikut ini lima gaya pakaian yang bisa dipadukan dengan sepatu kets
19 April 2024 12:00 WIB
Stres ternyata juga bisa menyebabkan sakit punggung
19 April 2024 11:53 WIB
Harga emas batangan Antam hari ini kembali naik jadi Rp1,345 juta per gram
19 April 2024 11:24 WIB
Wamenkeu pastikan kondisi fundamental ekonomi RI kuat untuk tahan pelemahan rupiah
19 April 2024 10:55 WIB
Menteri PUPR targetkan pembangunan Jalan Tol Palembang-Betung tuntas 2025
19 April 2024 10:49 WIB